Aksi Sosial Ngamen Donasi Karang Taruna Tunas Karya

waktu baca 2 menit
Illustrasi sosial donasi bencana

Parimo, gemasulawesi.com Karang Taruna Tunas Karya, ngamen donasi di Kopi Paste bantu korban Bencana Sulteng beberapa waktu silam.

Aksi sosial berkolaborasi dengan salah satu warung kopi, Karang Taruna Tunas Karya Bambalemo, gelar ngamen donasi di wilayah Parigi, Kabupaten Parimo.

“Sebagai organisasi sosial kemasyarakatan, kami tidak pernah jenuh akan aksi sosial, walaupun mungkin ada yang merasa bosan dengan aksi meminta-minta dari kami,” tutur Pian sapaan akrabnya, kepada gemasulawesi.com.

Aksi sosial yang telah dimulai sejak tanggal 24 Mei itu, bertujuan menggalang dana bagi korban bencana alam Sulteng.

Aksi sosial serupa, sudah kesekian kalinya dihelat Karang Taruna Tunas Karya Bambalemo.

Dimana hasil penggalangan sebelumnya, telah diserahkan kepada warga korban bencana Sulteng, diantaranya, korban banjir bandang di Kabupaten Sigi.

“Konsep yang digagas kali ini lebih luas dengan melibatkan banyak komunitas, selain warung kopi,” ungkap Koordinator Ngamen Donasi, Sofyan Oktafianto.

Kali ini, aksi sosial pengumpulan pundi-pundi Rupiah bagi korban bencana Sulteng, mereka namai ‘Ngamen Donasi untuk Bencana Sulteng’.

Uniknya, Karang Taruna Tunas Karya Bambalemo mengangkat hastage ‘Segelas Kopi Sama Dengan Tiga Bungkus Mie’.

“Menyangkut musiknya, kami menampilkan musik religi, etnik, dan genre musik kekinian,” jelasnya.

Pian menuturkan, pasca ‘direntet’ bencana, tak sedikit warga di Provinsi Sulteng kehilangan tempat tinggal, mata pencaharian bahkan hingga kehilangan sanak saudara.

Sehingga, tak sedikit pula saat ini warga korban bencana tahun 2018 silam, yang membutuhkan bantuan.

“Setidaknya melalui kerjasama lintas komunitas serta tempat-tempat komersil kita bisa membantu meski hanya dengan jumlah kecil,” sebut Sofyan.

Dia menguraikan, sejumlah komunitas yang turut berpartisipasi di Ngamen Donasi mereka, diantaranya Stand Up Indo Parigi, KFI Regional Sulteng dan Etno Gie.

Kemudian, Partisipasi dari Stand Up Indo Parigi yaitu dengan menampilkan stand up comedy.

Berikutnya, KFI Regional Sulteng menyumbang melalui hunting fun dan dokumentasi, serta Etno Gie menunjukan penampilan mereka melalui karya seni akustik.

“Rencananya, kegiatan yang akan berakhir pada 29 Mei ini, dilanjutkan mengamen outdoor galang donasi,” ujar Pian.

Selain itu, pihaknya bakal mengamen di spot-spot keramaian, temanya, berharap sedekah sambil ngabuburit.

Konsep penggalangan lainnya pun dilakukan Karang Taruna Tunas Bambalemo melalui rekening donasi.

Baca juga: Aksi Koin 1000, Dapat Dukungan Warga Luar Daerah

Laporan: Kautsar


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.