BPDPKS Menawarkan Beasiswa Sawit, Gugah Semangat Anak Pekebun

waktu baca 3 menit
Ket. Mahasiswa Politeknik CWE yang sedang magang di Kalimantan (Foto/Poltekkes CWE)

Nasional, gemasulawesi – Peningkatan mutu SDM Perkebunan, diakui Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDPKS) menjadi jalan meningkatkan kualitas perkebunan sawit, salah satu caranya adalah dengan memberikan skema beasiswa kepada anak-anak pekebun untuk melanjutkan pendidikan mereka.

Pengembangan industri di Indonesia dilakukan BPDPKS dengan fokus program berdampak langsung dan tak berdampak langsung.

Beberapa program yang berdampak langsung antara lain adalah Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR), Program Sarana dan Prasarana, serta Program Pengembangan SDM Perkebunan.

Baca Juga : 5 Daftar Program Beasiswa Perguruan Tinggi Tahun 2023

Sementara itu, program yang berdampak tidak langsung antara lain mencakup program mandatori Biodiesel, program kelitbangan, dan program promosi serta kemitraan.

Khusus untuk program pengembangan SDM Perkebunan, BPDPKS memfokuskan pada pelatihan, pendidikan (beasiswa sawit) , penyuluhan serta pendampingan dan fasilitasi.

“BPDPKS memberikan bantuan dalam bentuk beasiswa kepada anak anak pekebun atau masyarakat di industri ,”jelas Kepala Bidang Pelayanan BPDPKS, Arfie Thahar.

Baca Juga : Kemendikbud Buka Beasiswa Magang Bersertifikat Mahasiswa Vokasi

Arfie menjelaskan bahwa Program Pengembangan SDM dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Presiden No. 66 Tahun 2018, yang menugaskan program ini untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, profesionalisme, kemandirian, dan dedikasi pekebun, tenaga pendamping, dan masyarakat perkebunan lainnya.

Arfie menambahkan, sesuai Kepdirjen 130 Tahun 2022, Penerima Manfaat Program Pendidikan BPDPKS terdiri dari Pekebun, keluarga Pekebun (terdiri dari anak, isteri atau suami dari Pekebun) maupun Sumber Daya Manusia lainnya yang berkaitan dengan Perkelapasawitan.

Baca Juga : Kemensos Siapkan Beasiswa Pendidikan Anak Yatim Korban Covid19

“Seperti Aparatur Sipil Negara (PNS dan PPPK), Karyawan/Pekerja pada usaha budidaya dan/atau pengolahan Hasil Perkebunan , Keluarga Karyawan/Pekerja pada usaha budidaya dan/atau Pengolahan hasil Perkebunan yang terdiri dari Anak, isteri atau suami, hingga Pengurus/ Anggota Koperasi/Lembaga yang bergerak dalam Perkelapasawitan,” jelasnya.

Beasiswa sawit ini diberikan untuk program D1, D3, D4 hingga S1.

Baca Juga : Segera Ajukan Penelitian Inovatifmu! BPDPKS Siapkan Dana Risetnya

Adapun bidang kompetensi D1-D4 meliputi Pemuliaan/Pembenihan/ Pembibitan , Budidaya/Pemeliharaan Tanaman , Teknologi Produksi Tanaman, Perkebunan , Teknologi Pengolahan Hasil ,Teknik Kimia, Teknik Mesin Perawatan Dan Perbaikan Mesin, Akuntansi, Teknik Informatika hingga Manajemen Logistik.

Sedangkan bidang kompetensi untuk S1 meliputi agro teknologi dan agribisnis.

Baca Juga : Ibu Tewas Gantung Diri, Gubernur Sulsel Beri Beasiswa ke 2 Anak

Tahun 2023 ini, ditargetkan beasiswa untuk mahasiswa ini bisa mencapai 2000 orang peserta.

Penetapan lembaga penyelenggara pendidikan dilakukan langsung oleh BPDPKS melalui pengumuman seleksi penyelenggara pendidikan.

Sedangkan rekomendasi calon mahasiwa dilakukan oleh Ditjen Perkebunan melalui pendaftaran beasiswa secara daring.

“Ditjen Perkebunan akan melakukan seleksi teknis siapa-siapa saja yang mendapatkan dana beasiswa tersebut,” tambahnya.

Sejak tahun 2017 sampai Februari 2022 total mahasiwa penerima bea siswa 4.265 orang, total lulusan penerima beasiswa 2330 orang yang mendapatkan beasiswa dengan dana tersalur Rp 305,2miliar.

Sebarannya ada di Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Agrobisnis Perkebunan (STIPAP) yang sekarang menjadi Institut Teknologi Sawit Indonesia Medan, Politeknik Kampar Riau, Politeknik Citra Widya Edukasi Bekasi, Institut Teknologi Sains Bandung, AKPY, Politeknik Lembaga Pendidikan Perkebunan (LPP) Yogyakarta.

merupakan jenis beasiswa full, dimana penerima bebas biaya kuliah, mendapat uang saku dan uang buku, serta uang transportasi saat tiba di kampus dan saat lulus kuliah. (*/YN) 

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.