Korban Bom Bunuh Diri di Bandung, Satu Anggota Polisi Meninggal

waktu baca 2 menit
Ket Foto: Bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar (Foto/Facebook SULAWESI UTARA COMMUNITY)

Berita Nasional, gemasulawesi – Korban di , Polda (Jabar) mengungkapkan satu anggota polisi meninggal dunia, selain itu anggota Polsek lainnya mengalami luka-luka dan satu orang warga mengalami luka, pada Rabu 7 Desember 2022.

Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Kombes Pol Ibrahim Tompo di lokasi kepada wartawan, Rabu 7 Desember 2022.

“Tujuh orang dan satu umat terluka. Satu anggota meninggal dunia,” ucap Kombes Pol Ibrahim Tompo.

Ketujuh anggota dan satu warga yang terluka telah dibawa ke rumah sakit untuk perawatan.

Baca: Beri Perlawanan, Demonstran di Poboya Gunakan Bom Molotov

Pihaknya masih menyelidiki seorang warga yang berada di lokasi kejadian dan mengalami luka-luka.

“Kondisi relatif, mudah-mudahan tidak fatal,” ucapnya.

Ibrahim mengatakan, pihaknya masih menyelidiki rangkaian aksi di Polres Astana Anyar.

Baca: 16 Nelayan di Banggai Laut Ditangkap Mengunakan Bom Ikan

Sementara itu, pelaku meninggal dunia setelah melakukan serangan bunuh diri.

“Satu orang yang tewas telah diidentifikasi membawa alat peledak,” ucapnya.

Terkait sepeda motor yang terdapat tulisan kritis terhadap UU KUHP dan diduga digunakan pelaku, pihaknya masih mendalami hal tersebut.

Baca: Polisi Bekuk Pelaku Pengeboman Ikan di Bangkep, Sulawesi Tengah

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo membenarkan bahwa ledakan yang terjadi di Polres Astana Anyar Kota disebabkan oleh .

Pelaku disebut melakukan aksi dengan meletakkan bom di tubuhnya.

“Diinformasikan, benar ledakan ini disebabkan oleh seseorang yang membawa bahan peledak yang terjadi di depan kantor polisi,” katanya kepada wartawan, Rabu 7 Desember 2022.

Baca: Polres Palu Tingkatkan Pengamanan Pasca Bom Bunuh Diri di Makassar

Dia mengatakan, aksi terjadi saat anggota kepolisian Astana Anyar sedang berkumpul di halaman polisi Astana Anyar.

Pelaku masuk ke gerbang dan tak lama kemudian terjadi ledakan.

“Pada saat kejadian anggota tengah apel, pelaku masuk ke pintu dan terjadi ledakan. Detail kejadian, ada beberapa kronologis lagi yang masih dilakukan pengecekan,” katanya. (*/Ikh)

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.