Penangkapan Pelaku Terorisme Sushi di Jepang

waktu baca 2 menit
Keterangan Foto: Fenomena Terorisme Sushi di Jepang,(Foto:/Twitter/@justinmccurry)

Internasional, gemasulawesi – Polisi di telah melakukan beberapa setelah industri sushi berputar bernilai miliaran dolar di negara itu diguncang oleh serentetan , termasuk kasus di mana seorang pelanggan menyeka air liur pada makanan yang ditujukan untuk pengunjung lain.

Kantor berita Kyodo melaporkan pada hari Kamis bahwa tiga orang semua bagian dari kelompok pengunjung yang sama  telah ditangkap karena dicurigai menghalangi bisnis secara paksa.

itu dianggap sebagai yang pertama melibatkan pelanggan yang dicurigai melakukan perilaku tidak higienis dan melecehkan,” kata Kyodo.

Baca : Klaim Diskon Listrik Tidak Lagi Lewat stimulus.pln.co.id

Laporan meningkatnya jumlah kejahatan terkait makanan di seluruh sektor makanan murah .

Di antara jumlah yang ditangkap adalah seorang pria berusia 21 tahun yang diduga mabuk dari botol kecap komunal di restoran kaitenzushi yang dikelola oleh Kura Sushi di pusat kota Nagoya awal bulan lalu.

“Dua pelanggan lainnya, seorang pria berusia 19 tahun dan gadis berusia 15 tahun, juga ditangkap karena diduga membantu membagikan klip berdurasi 10 detik yang menunjukkan dia meletakkan botol kecap di mulutnya,” kata Kyodo.

Baca : 34 Narapidana Terorisme Berikrar Setia Kepada NKRI

Kura Sushi yang merupakan restoran sushi, pihaknya menghargai respons cepat polisi.

Serentetan insiden kebersihan  termasuk di mana seorang remaja menjilat tepi cangkir teh sebelum meletakkannya kembali di rak, kemudian menyeka air liur di sepiring sushi yang lewat.

“Tindakan tidak bijaksana seperti itu mengguncang fondasi hubungan kepercayaan yang telah kami bangun dengan pelanggan kami, dan kami sangat berharap bahwa pengetahuan luas bahwa tindakan semacam itu adalah kejahatan akan mencegah orang lain terlibat dalam perilaku seperti itu,” kata Kura Sushi.

Baca : DPRD Parigi Moutong Dukung Pemberdayaan Mantan Napiter

Kejadian tersebut pertama kali terungkap awal tahun ini, memaksa rantai restoran untuk mengambil tindakan drastis untuk menarik pelanggan yang gugup kembali melalui pintu mereka. (*/Siti)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.