Berita sulawesi tengah, gemasulawesi– Provinsi Sulawesi Tengah sukses menyabet penghargaan terbaik kedua nasional dalam pelayanan gerakan sejuta akseptor memperingati Harganas ke-27 tahun 2020.
“Saya bersyukur atas penghargaan sejuta akseptor dan mengapresiasi pencapaian BKKBN Sulawesi Tengah yang sukses menembus angka 30.176 dari target BKKBN sebanyak 24.916 akseptor terlayani atau mencapai 121,1 persen,” ungkap Sekprov Sulteng Dr. Moh. Hidayat Lamakarate, saat penerimaan penghargaan di Kota Palu, Jumat 24 Juli 2020.
Selain itu lanjut dia, BKKBN Perwakilan Sulteng juga sukses jadi yang pertama dalam kategori inovasi pelayanan KB selama pandemi Covid-19.
Ia mengatakan, ini adalah bukti kerjasama yang luar biasa. Sehingga, program ini dapat terlaksana dengan baik.
Sementara itu, Dra. Maria Ernawati, MM selaku Kepala Perwakilan BKKBN Sulteng mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemda sehingga target pusat dapat dilampaui.
Support pemda yang dimaksudnya antara lain lewat surat edaran Gubernur ke Bupati atau Walikota guna menyukseskan gerakan sejuta akseptor.
Serta, donasi APD dari Dinas Kesehatan Provinsi kepada petugas KB agar pelayanan aman dari Covid-19.
“Terima kasih atas segala bantuan dan dukungan untuk bangga kencana sehingga mendapat suatu apresiasi dari pusat,” ucapnya.
Kepala BKKBN RI dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG menyerahkan penghargaan dari jarak jauh kepada Pemda pemenang yang telah terhubung virtual, Jum’at 24 Juli 2020.
Pada kesempatan itu, Gubernur diwakili Sekretaris provinsi dan turut dihadiri Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Sulteng.
Sementara Kepala BKKBN RI Hasto Wardoyo dalam sambutannya menyatakan puas atas keberhasilan gerakan sejuta akseptor yang dicanangkan pada puncak harganas lalu.
Gerakan ini lanjutnya, sukses mencetak rekor MURI yaitu lebih dari 1,4 juta akseptor terlayani secara nasional.
“Kami ucapkan terima kasih kepada gubernur, bupati dan walikota yang sudah memberi respon sangat baik guna mewujudkan penduduk tumbuh seimbang dan keluarga sejahtera,” tuturnya dengan bangga.
Diketahui, BKKBN dalam merayakan Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2020, dengan membuat gerakan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor.
Gerakan ini ditarget 1,3 juta akseptor dan akan dilakukan pencatatan rekor MURI.
Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo mengatakan tahun ini Harganas 2020 dilakukan secara berbeda di tengah masa pandemi Covid-19.
Walaupun masih berada di masa yang serba dibatasi, Hasto ingin BKKBN tetap bisa memberi dampak kepada masyarakat melalui gerakan sejuta akseptor ini.
Laporan: Muhammad Rafii/Pemprov