Kupas Tuntas, gemasulawesi - Industri film Indonesia akan kembali menyuguhkan film komedi yang segar, berjudul Mertua Ngeri Kali.
Film komedi ini adalah karya terbaru sutradara Key Mangunsong, yang dijadwalkan untuk tayang di bioskop mulai tanggal 11 Desember 2025 yang akan datang.
Proses pembuatannya didukung oleh beberapa rumah produksi, yaitu A&Z Films, Anami Films, PK Films, Josh Pictures, dan Kami Sinema.
Mertua Ngeri Kali adalah film bergenre drama dan komedi yang memadukan gelak tawa dan konflik keluarga, dibarengi pesan hangat tentang hubungan antara mertua dan menantu.
Di balik komedinya yang akan membuat anda tertawa terbahak-bahak, film ini menyampaikan pesan penting tentang toleransi, serta tentang pergantian antar-generasi.
Film ini mengajarkan bahwa perbedaan sifat tidak menjadi penghalang untuk saling menyayangi, tapi mendorong kita untuk mencoba saling memahami satu sama lain.
“[Film ini] cermin keluarga kita, tentang cinta, ego, dan bagaimana kita belajar saling memahami,” kata Key Mangunsong.
Mertua Ngeri Kali juga merupakan debut Bunda Corla di layar lebar, di mana ia memerankan sosok mertua yang cerewet tapi penuh kasih sayang.
Namanya menjadi perbincangan hangat di media sosial sejak tahun 2022, dan banyak pengguna Instagram dan TikTok menyukai gayanya yang ceplas ceplos serta apa adanya.
Selain Bunda Corla, film drama komedi ini juga dibintangi oleh aktor cemerlang seperti Naysila Mirdad dan Dimas Anggara, yang juga memainkan karakter utama dalam film ini.
Aktor-aktor lain yang juga ikut bermain dalam film ini adalah Sophie Navita, Bonar Manalu, Gita Bhebita, Siti Fauziah, dan Farell Rafisqy.
Yang pasti, Mertua Ngeri Kali menjanjikan pengalaman menonton yang menghibur, tapi juga menyentuh hati.
Film ini pantas menjadi tontotan akhir tahun 2025, yang akan membawa tawa sekaligus pesan hangat yang mendalam.
Sinopsis Mertua Ngeri Kali:
Cerita berfokus pada Andara (diperankan oleh Naysila Mirdad), seorang penulis naskah sinetron yang sibuk.
Andara terpaksa harus tinggal bersama dengan Donda (diperankan oleh Bunda Corla), ibu mertuanya yang berdarah Batak.
Donda dikenal sebagai orang yang keras kepala serta posesif terhadap putranya, Raja (diperankan oleh Dimas Anggara), yang juga merupakan suami Andara.
Kehadiran Donda dalam hidup mereka, membuat kehidupan rumah tangga pasangan suami istri ini menjadi tidak tenang, dan dia kerap menguji kesabaran menantunya.
Interaksi antara Andara dan Donda yang memiliki sifat yang saling bertolak belakang ini memicu berbagai situasi lucu, konflik, dan bahkan momen yang mengharukan. (*/Armyanti)