Apakah Jerawat Hormonal Bisa Sembuh? Intip Penjelasan Dokter Richard Lee

Ket Foto: dr. Richard Lee, MARS (Foto/Instagram/@dr.richard_lee)

Kesehatan, gemasulawesi – Jerawat hormonal adalah jerawat yang timbul di bagian tubuh tertentu saat sedang mengalami gangguan hormonal atau saat kadar hormon dalam tubuh sedang tinggi.

Apakah jerawat hormonal bisa disembuhkan?

Menurut penjelasan dr. Richard Lee, MARS di akun Youtubenya miliknya, setiap orang dilahirkan dengan kondisi hormonal berbeda-beda sehingga butuh waktu 3-6 bulan untuk menyembuhkannya.

“Yang paling parah itu bisa sampai 1 tahun prosesnya, secara bertahan akan kelihatan hasilnya,” tambah dr. Richard.

Baca: Kabar Gembira! Angka Stunting di Indonesia Tahun 2022 Turun

Dia juga menjelaskan bahwa untuk menyembuhkan jerawat hormonal, kita harus mengetahui terlebih dahulu ciri-cirinya.

Salah satu ciri yang paling sering adalah letak timbulnya di sekitar hidung, mulut, dahi, leher dan punggung  serta jarang timbul di pipi.

Selain itu, jerawat hormonal juga akan timbul disertai dengan gejala lain seperti: haid tidak teratur, sering merasakan sakit saat haid, sedang mengkonsumsi obat-obatan tertentu seperti KB dan obat hormon lainnya.

“Jerawat hormonal itu tidak akan timbul saat kamu salah pakai skincare,” jelas dr. Richard

Baca: Rhinitis Vasomotor dan Cara Mencegahnya

Dikatakan dr. Richard, mengobati jerawat hormonal tidak cukup hanya menggunakan skincare tapi harus di tambah dengan perawatan dari dalam. Caranya yaitu:

  1. Memperbaiki pola hidup agar metabolisme menjadi baik. Contoh tidur cukup dan menerima diri sendiri
  2. Mengetahui kapan periode hormonal stabil
  3. Menggunakan infus acne yg sudah diresepkan oleh dokter spesialis
  4. Konsumsi vitamin A dosis tinggii yang sudah BPOM

Baca: Cara Dapat Uang Secara Online di Tahun 2023

Saran dr. Richard bagi yang mempunyai  jerawat hormonal supaya berobat pada dokter spesialis yang sudah berlisensi.

“Menyembuhkan beda dengan merawat. Skincare untuk merawat sedangkan jerawat hormonal harus disembuhkan dengan menggunakan krim khusus dari dokter spesialis yang sudah berlisensi,”ungkap dr. Richard. (*/AS)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

Bagikan: