Kupas Tuntas, gemasulawesi - Bukan rahasia lagi bahwa salah satu seri Vivo X berfokus untuk mengesankan konsumen dengan fitur kamera yang canggih.
Tahun lalu, Vivo telah bekerja sama dengan ZEISS untuk mengembangkan kamera yang mengesankan dengan fitur perangkat lunak yang luar biasa, yang membuat perangkat dalam seri ini mengesankan bagi konsumen dan kameramen profesional.
Seri Vivo X200 yang diluncurkan beberapa bulan lalu juga mengikuti tradisi ini.
Menurut laporan, Vivo X200 Ultra yang akan datang, yang akan melengkapi jajaran produk unggulan, akan lebih mengesankan.
Dilansir dari GizChina.com, ini karena pembuatan ponsel ini melibatkan kerja sama yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan Fujifilm dari Jepang.
Menurut informasi baru dari Tiongkok, kerja sama Vivo dengan Fujifilm untuk Vivo X200 Ultra akan menghasilkan pengalaman kamera yang lebih profesional bagi pengguna.
Akan ada peningkatan kualitas gambar dan reproduksi warna.
Bocoran tersebut juga mengungkapkan bahwa X200 Ultra akan memiliki chip A1 di balik kapnya.
Chip ini akan hadir dengan "daya pemrosesan cerdas yang ditingkatkan" untuk pengalaman fotografi yang lebih baik.
Lebih jauh lagi, Vivo X200 Ultra juga akan mendukung perekaman video HDR 4K@120fps dan hadir dengan fitur Live Photo baru dan stabilisasi 5-axis.
X200 Ultra juga akan hadir dengan mode kamera baru.
Mode ini dikembangkan dengan mempertimbangkan penggemar fotografi dan akan menyertakan beberapa kontrol dan fitur tambahan bagi mereka yang memahami hal tersebut.
Menurut rumor, Vivo X200 Ultra akan diluncurkan pada bulan April, jadi masih ada waktu sebulan penuh sebelum peluncuran ponsel baru tersebut.
Sayangnya, hal ini tidak berarti banyak bagi konsumen global, karena bagaimanapun, ponsel pintar tersebut merupakan produk eksklusif Tiongkok seperti pendahulunya.
Vivo X200 Ultra diperkirakan akan hadir dengan SoC MediaTek Dimensity 9400+ yang belum dirilis.
Ponsel tersebut kemungkinan akan mendukung RAM LPDDR5X hingga 24 GB dan penyimpanan UFS 4.0 2 TB yang mengesankan.
Bocoran sebelumnya mengklaim bahwa ponsel tersebut akan mendapatkan Snapdragon 8 Elite.
Namun, tampaknya ponsel flagship berikutnya akan menjadi debut bagi SoC flagship pertengahan tahun MediaTek. (*/Armyanti)