Kupas Tuntas, gemasulawesi – Di awal tahun, Samsung Galaxy S22 Series 5G menghadirkan smartphone pro-grade menggunakan fitur Nightography terdepan.
Expert Raw dan Camera Assistants membuat kualitas hasil foto makin epic dan menghasilkan konten layaknya kamera profesional.
Expert RAW ini ditunjukan dengan fitur Astrophoto, yang favorit buat untuk mengabadikan aktivitas outdoor dan serta foto langit malam yang jernih dengan bintang-bintangnya.
Kita juga dapat mengaktifkan Sky Guide yang menunjukkan lokasi rasi bintang, kondisi langit, kelompok langit, yang dibantu dengan pencerahan otomatis sehingga mempermudah penggunanya.
Baca: AC Milan Wajib Menang Jika Ingin Lolos Babak 16 Besar Liga Champion
Kamera S22 akan mengaktifkan teknologi segmentasi AI dan pemrosesan multi-frame dari pergerakan benda langit buat menangkap foto pada periode saat tertentu.
Sehingga Anda bisa menangkap bidikan bintang yang menakjubkan layaknya memakai alat-alat profesional yang canggih.
Cukup dengan mengaktifkan Sky guide buat untuk membantu menentukan lokasi rasi bintang, tata surya, rasi bintang dan nebula.
Baca: Mencengangkan Harga Motor Listrik Honda Setara Honda ADV160
Kamera memakai teknologi segmentasi AI dan Multi-frame processing terbarukan dari pergerakan benda angkasa buat memotref foto selama periode saat tertentu.
Hasilnya, pengguna sanggup memotret bintang secara menakjubkan seperti yang diambil menggunakan perlengkapan profesional kelas atas.
Buat kamu yang artistik, kamu bisa gunakan fitur Multiple Exposure buat memotret sejumlah gambar, kemudian gabungkan hasil bidikan kamera Samsung Galaxy S22 tadi menggunakan fungsi Overlay buat membangun satu foto yg lebih standout.
Baca: Marcus Rashford Catatkan Rekor 100 Golnya di Old Trafford
Kreativitas yang tanpa batas itu pun sanggup dituangkan menggunakan eksperimen yang seru, pada mana engkau bisa menyatukan beberapa foto buat membuat satu gambar abstrak yang aesthetic.
Untuk mengakses versi beta Astrophoto dan Multiple exposure, pilih Special Photo di pengaturan menurut Expert RAW.
Ada juga Fitur Auto Lens Switching yang bisa bikin perangkatmu sanggup beralih menurut satu lensa ke lensa lain, secara otomatis waktu saat pengguna mendekatkan kamera ke objek atau saat penggunaan pada area yang kurang pencahayaan.
Baca: Misteri Hilangnya Antony Dalam Laga Kontra West Ham United
Namun, pengguna juga dapat mematikan fitur Auto Lens Switching jika mau memakai lensa telephoto ketimbang lensa wide buat menangkap objek yang dekat.
Video recording in Photo mode: Fitur yang satu ini memungkinkan engkau merekam video menggunakan menekan beberapa detik tombol shutter pada mode foto.
Kini, kamu sanggup mematikan fitur ini buat mencegah handphonemu merekam video secara tidak sengaja.
Baca: Harry Maguire Comeback, Langsung Terima Pujian Erik Ten Hag
Number of pictures after timer: Sekarang kita dapat otomatis sejumlah foto foto dengan timer tanpa harus menekan tombol.
Kamu pula bisa menentukan berapa jumlah foto yg diambil (1, 3, 5, atau 7 foto).
Faster Shutter: Fitur ini memungkinkan engkau buat memotret sampai 7 gambar pada satu detik. Mode ini sangat bermanfaat buat memotret objek yang bergerak.
Camera Timeout: Kamu sanggup menentukan berapa waktu tampilan preview menurut Kamerami secara terus menerus (dengan opsi 1, 2, 5, atau 10 menit).
Clean preview on HDMI displays: Yang sanggup menampilkan tampilan preview Kamera tanpa menu dan tombol dalam layar yang terhubung melalui HDMI. (*/Glr)
Editor: Muhammad Ikhsan
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News