Nasional, gemasulawesi – Video amatir yang dibagikan melalui akun instagram @andreli_story merekam detik-detik longsor di air terjun Sedudo, Nganjuk, Jawa Timur menimpa wisatawan yang sedang mandi di kawasan tersebut.
Terlihat dalam video terdapat empat pria dan seorang wanita yang tengah mengunjungi air terjun tersebut.
Menurut keterangan polisi setempat, kejadian tersebut terjadi pada pukul 15.10 WIB pada Selasa 15 Februari 2023 yang menewaskan seorang wisatawan bernama Agus Setiawan (49) asal Kalianget, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur dan empat orang lainnya yang mengalami luka-luka.
Baca: Dijuluki Monster Rookie, NewJeans Cetak Rekor di Chart Billboard dengan Lagu ‘OMG’
Diketahui peristiwa tersebut terjadi karena pohon cemara di atas air terjun longsor dan menimpa wisatawan yang tengah mandi di bawahnya.
Menurut keterangan dari Amin Fuadi, Kepala Bidang Peningkatan Daya Tarik Destinasi Pariwisata Disporabudpar Kabupaten Nganjuk, ia mengungkap bahwa dugaan sementara yang menyebabkan peristiwa ini yaitu pohon cemara yang longsor sehingga memakan korban jiwa.
Pohon cemara yang bercampur dengan bebatuan dan tanah jatuh menimpa kepala korban yang mengakibatkan luka retak di kepala.
Baca: Gempa Turki-Suriah: Gadis 17 Tahun Diselamatkan Saat Pencarian Mayat Berlanjut
Akibatnya, salah satu korban tidak tertolong dan meninggal di tempat.
Mengetahui hal tersebut, babinsa mendatangi lokasi dan melakukan evakuasi ke IGD Puskesmas Sawahan untuk penanganan lebih lanjut dan memastikan keadaan korban apakah benar-benar sudah meninggal.
Korban meninggal dibawa pulang oleh keluarga di Dsn. Gedung RT 002 RE 004 Ds. Karang Anyar Kec. Kalianget Kab. Sumenep.
Baca: Pelaku Pencurian dan Pemberatan Berhasil Diringkus Tim Buser Kelambit Satreskrim Polres Bangka
Namun hingga saat ini, keluarga korban belum dapat dimintai keterangan lebih lanjut dan masih dalam keadaan berduka.
Tayangan berdurasi 12 detik tersebut ramai menjadi sorotan warganet dan telah ditonton lebih dari 15 ribu kali.
Menurut keterangan dari salah satu warganet, di lokasi yang sama pernah terjadi peristiwa serupa pada tahun 2015 dan pengunjung sudah dihimbau oleh pengelola wisatawan untuk tidak terlalu dekat dengan air terjun.
Baca: Tahun 2023, Apakah Menjadi Tahun yang Tepat untuk Membeli iPhone 11
Tambahan lainnya dari akun @imam.why, menjelaskan bahwa sebenarnya terdapat pagar dan larangan untuk mandi di bawah air terjun tersebut. (*/Lutfia)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News