Mamasa, gemasulawesi – Warga dan personil Babinsa TNI di Desa Malimbong, Kecamatan Sesenapadang, Kabupaten Mamasa, menanam bambu di sepanjang jalan perbukitan untuk mencegah terjadinya tanah longsor.
Dandim 1428 Kabupaten Mamasa, Letkol Laode Iril Sahdan, dalam keterangannya di Mamasa menyatakan Babinsa TNI di Mamasa dikerahkan untuk melakukan berbagai upaya untuk melakukan pencegahan terjadinya bencana longsor.
“Personil Babinsa TNI bersama dengan warga masyarakat bekerja sama dengan bergotong royong menanam bambu untuk mencegah longsor di sepanjang Desa Malimbong,” ujarnya.
Menurutnya, bambu yang ditanam itu akan memperkuat struktur tanah dan akan berfungsi sebagai tanggaul penahan tanah sehingga longsor yang dapat merugikan masyarakat dapat diminimalisir.
Dia mengatakan karya bakti dengan menanam bambu sebagai upaya TNI mengantisipasi terjadinya tanah longsor sebab daerah Mamasa adalah daerah yang seringkali mengalami longsor saat musim hujan tiba.
Dikutip dari Antara, dia menyebutkan program itu adalah wujud nyata kepedulian TNI untuk membantu masyarakat agar tidak mengalami kerugian akibat terdampak longsor.
Dia berharap karya bakti bersama masyarakat dapat meningkatkan tali silaturahmi dan budaya gorong-gorong untuk mengatasi segala persoalan di desa.
Di sisi lain, BMKG Wilayah IV Makassar merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Sulawesi Selatan yang mengalami hujan merata dari pagi hingga sore dan memiliki potensi ombak tinggi.
Baca Juga:
DWP UIN Datokarama Palu Sulawesi Tengah Berkomitmen Melindungi Anak dari Penularan Penyakit TBC
Prakirawan BMKB, Hanafi, di Makassar mengatakan hal tersebut berdasarkan data terbaru BMKG yang memperkirakan hari Senin terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang diperkirakan turun di sebagian besar wilayah Sulawesi Selatan sepanjang hari.
Data BMKG Wilayah IV Makassar menyatakan cuaca diprediksi berawan dengan potensi hujan ringan di sejumlah daerah, termasuk Kabupaten Gowa, Enrekang, Barru, Kepulauan Selayar, Maros, Luwu, Luwu Utara, Parepare, Pangkep, Tana Toraja, Pinrang, Toraja Utara.
Saat memasuki siang hingga sore hari, intensitas hujan diperkirakan meningkat dengan hujan ringan hingga sedang berpotensi terjadi di seluruh wilayah Sulawesi Selatan. (Antara)
