TNI AD Gagaskan Program Penggunaan Air Bersih di Parigi Moutong untuk Menekan Angka Stunting, Wakil Bupati: Program Ini Sangat Membantu

Ket.Foto: Peresmian program penggunaan air bersih untuk menekankan angka stunting di Desa Gangga, Parigi Moutong (Foto/Prokopim Parigi Moutong)

Nasional, gemasulawesi – Badrun Nggai, Wakil Bupati Parigi Moutong turut hadir dalam kegiatan peresmian penggunaan air bersih dalam menyambut kehadiran Komandan Korem (DANREM) 132/Tadulako Brigjen TNI, Dody Tri Winarto,.S.I.P.,M. Han.,.

Dalam peresmian penggunaan air bersih di Kecamatan Parigi Selatan, Desa Gangga, Parigi Moutong, diketahui kegiatan tersebut merupakan gagasan dari TNI AD untuk menekan angka stunting.

Melalui kegiatan peresmian penggunaan air bersih pula ditandai penanda tanganan dan perencanaan bersama semua pimpinan Forkopimda Provinsi serta Kabupaten Parigi Moutong.

Baca:Curug Parigi Bekasi: Menyaksikan Keajaiban Air Terjun Niagara Mini yang Memukau dan Eksotis

Selain itu, dalam penanda tanganan tersebut turut bersama instansi terkait beserta tokoh masyarakat dan tokoh adat.

Kegiatan yang dilakukan pada Selasa, 25 Juli 2023 tersebut, juga dilaksanakannya penyerahan bantuan sosial berupa sembako kepada orang tua yang anaknya mengalami stunting di Desa Gangga.

Hal ini turut dilakukan pula peninjauan kelokasi BAK penampungan air bersih serta pemeriksaan kesehatan, pengobatan hingga pelayanan apsektor KB.

Baca:Waspada, Babi Mendadak Mati di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah Virus ASF Mulai Tersebar Luas

Kepala staf kesatuan Angkatan darat (Kasad) Jendral TNI Dr.Dudung Abdurachman yang hadir secara virtual, sebelumnya bersama Jendral TNI Dr. H. Moeldoko, S.I.P (Kepala Staf Keprisedenan di Provinsi Banten, Kecamatan Lebak Gedong berikan sambutan singkat.

Dalam sambutan tersebut DANREM 132/Tadulako Brigjen TNI Dody Tri Winarto,.S.I.P.,M menyampaikan selain masyarakat Desa Gangga mendapatkan air bersih, dirinya pun turut mengajak warga untuk memanfaatkan kembali kebun yang telah terbangkalai selama dua tahun terakhir.

“Saya berharap, anggota TNI dapat membantu para masyarakat untuk menjawab keraguannya. Menurut Potensi Lahan kebun di Desa ini sangat banyak. Sebagai Danrem, kami ingin memastikan clear and clean,” ujarnya.

Baca:Waduh Hacker Berhasil Meretas Website Resmi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Beri Pesan Tentang Kasus Asusila Parigi Moutong

Dody pun berharap untuk para masyarakat yang merupakan pekerja di perkebunan dapat kembali bangkit untuk memanjukan daerah di Parimo.

“Fasilitas air bersih sudah ada, tidak ada lagi alasan tak ingin memanfaatkan untuk merubah ekonomi keluarga,” ujarnya yang dikutip pada Rabu, 26 Juli 2023.

Hal ini disampaikannya, sebab dengan adanya fasilitas air bersih di pemukiman tersebut, dapat meningkatkan ekonomi keluarga sehingga tak ada lagi anak stunting.

Baca:Tingkatkan Semangat Nasional, Pemkab Parigi Moutong Gelar Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 115

Dalam menekankan angka stunting, keberhasilan pemerintah tentu tak akan terlepas dari kinerja TNI-Polri yang juga sejalan dengan visi misi daerah.

Di samping itu, Badrun Nggai yakni Wakil Bupati Parigi Moutong dalam sebuah wawancara menyampaikan Program Nasional Serentak manunggal Air yang digagaskan oleh TNI AD sangat membantu pihak pemerintah daerah.

Terutama masyarakat desa yang sangat membutuhkan air bersih serta sebagai upaya dalam menekankan angka stunting di Parimo.

Baca:Peduli akan Kondisi Korban Asusila di Parigi Moutong, Gubernur Sulawesi Tengah Turun Tangan Berikan Bantuan Kesehatan

Dikatakannya kembali, program ini merupakan langkah awal di Parimo yang menurutnya titik penyediaan air bersih diupayakan akan terus berlangsung serta tersebar menyeluruh di Kecamatan serta Desa yang membutuhkan.

“Tentu pemerintah akan sangat terbantu dengan adanya program tersebut,” pungkasnya. (*/Naaf)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim           

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

Bagikan: