Nasional, gemasulawesi – Pada bulan Mei 1983, Prabowo mengikatkan diri dalam ikatan pernikahan dengan Siti Hediati Hariyadi, yang merupakan anak dari Presiden Soeharto dan Tien Soeharto.
Dari pernikahan Prabowo tersebut, mereka diberkati dengan seorang putra yang diberi nama Ragowo Hediprasetyo, yang akrab dipanggil Didit.
Hubungan pernikahan Prabowo dan Siti Hediati berlangsung selama beberapa tahun, namun, pada tahun 1998, yang merupakan periode yang cukup bersejarah dalam sejarah politik Indonesia karena jatuhnya rezim Orde Baru, pasangan ini memutuskan untuk berpisah.
Baca juga: Prabowo Subianto: Menguak Kisah Perjalanan Politik yang Penuh Tantangan dan Ambisi di Indonesia
Setelah perpisahan mereka, putra mereka, Didit, tumbuh dan menghabiskan sebagian besar masa kecilnya di Boston, Amerika Serikat.
Didit tumbuh menjadi seorang individu yang berbakat, berkembang, dan mengejar minatnya dengan tekun.
Ia menemukan hasratnya dalam bidang desain dan seni. Didit mengikuti jejak kreatifnya dan memutuskan untuk mengejar karier di dunia desain.
Didit menerima pendidikan tinggi di luar negeri, khususnya di Boston, yang merupakan salah satu pusat seni dan desain terkemuka di dunia.
Di sana, ia mendalami keterampilan desain dengan berbagai teknik dan pendekatan.
Didit menjelajahi berbagai aspek desain, dari desain grafis hingga desain interior.
Minatnya yang mendalam dalam seni dan estetika membentuk landasan bagi karier profesionalnya yang berkembang di dunia desain.
Seiring berjalannya waktu, Didit mulai membangun reputasi sebagai desainer yang berbakat dan inovatif.
Dia memperluas jangkauannya dan menciptakan hubungan dengan pelanggan, seniman dan profesional seni lainnya di seluruh dunia.
Baca juga: Prabowo Subianto: Menguak Kisah Perjalanan Politik yang Penuh Tantangan dan Ambisi di Indonesia
Didit menemukan keseimbangan antara kreativitas dan fungsionalitas dalam setiap karyanya, menciptakan desain yang tidak hanya indah secara visual, tetapi juga memenuhi tujuan praktis.
Salah satu ciri khas Didit adalah kemampuannya untuk menggabungkan unsur-unsur dari berbagai budaya dan gaya dalam karyanya.
Ia terinspirasi oleh pengalaman hidupnya yang beragam dan pengaruh dari berbagai budaya di seluruh dunia.
Ini tercermin dalam desainnya yang unik dan beragam, yang seringkali menggabungkan elemen-elemen tradisional dan modern.
Didit juga mendalami desain berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Kesadaran akan isu-isu lingkungan dan keberlanjutan telah membimbingnya dalam menciptakan desain yang tidak hanya estetis, tetapi juga mempertimbangkan dampaknya terhadap planet kita.
Ia telah menciptakan berbagai karya dengan memanfaatkan bahan-bahan daur ulang dan teknik desain berkelanjutan untuk mengurangi dampak lingkungan.
Karier Didit sebagai desainer yang berbasis di Paris, Prancis, telah sukses dan diakui secara internasional.
Karyanya telah dipamerkan di berbagai galeri seni dan acara desain di seluruh dunia.
Didit terus berinovasi dan menciptakan karya-karya yang menginspirasi orang untuk melihat dunia dengan mata yang lebih kreatif.
Selain kesuksesannya dalam dunia desain, Didit juga mempertahankan ikatan kuat dengan keluarganya meskipun jarak yang memisahkan mereka.
Dia tetap dekat dengan ayahnya, Prabowo Subianto, meskipun berada di benua yang berbeda.
Baca juga: Prabowo Subianto: Menguak Kisah Perjalanan Politik yang Penuh Tantangan dan Ambisi di Indonesia
Didit menjunjung tinggi nilai-nilai yang diajarkan oleh keluarganya dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-harinya.
Kisah hidup Didit adalah contoh dari perjalanan pribadi yang penuh pencapaian dan kesuksesan di dunia desain.
Ia mencerminkan semangat untuk mengejar minatnya, berinovasi, dan menjalani hidup dengan tujuan.
Seiring berjalannya waktu, Didit terus mengukir jejaknya sebagai seorang desainer yang berbakat dan berpengaruh dalam industri seni dan desain internasional.
Perceraian Prabowo dan Siti Hediati pada tahun 1998 merupakan babak baru dalam kehidupan pribadi mereka masing-masing.
Keduanya melanjutkan perjalanan hidupnya dengan pilihan dan tujuan masing-masing.
Sementara Prabowo terus aktif di dunia politik dan kepemimpinan, Didit Subianto menjalani perjalanan kreatifnya sebagai seorang desainer berbakat yang telah mengukir namanya dalam dunia desain internasional.
Meskipun hidup terpisah oleh benua, ikatan keluarga tetap kuat dan nilai-nilai yang mereka anut terus membimbing langkah-langkah mereka dalam mencapai kesuksesan di bidang masing-masing. (*/Riski Endah Setyawati)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News