Kupas Tuntas, gemasulawesi – Air Terjun Lapopu, yang terletak di Taman Nasional Menupeu Tanah Daru dan Laiwangi Wanggameti (Mana Lawa) di Pulau Sumba, khususnya di Manurara, Katikutana Selatan, Nusa Tenggara Timur, adalah sebuah tempat alam yang menakjubkan yang menawarkan pengalaman yang luar biasa bagi para pengunjungnya.
Salah satu ciri khas yang membuat Air Terjun Lapopu begitu istimewa adalah cara aliran airnya mengalir seperti tangga, menciptakan pemandangan yang memukau.
Perjalanan menuju ke Air Terjun Lapopu memang memerlukan sedikit usaha, namun segala rasa lelah akan terbayar dengan keindahan alam yang menunggu di destinasi ini.
Dari tempat parkir, pengunjung harus bersiap untuk berjalan sekitar 10-15 menit menuju lapangan terbuka yang memimpin menuju air terjun.
Meskipun jalanannya tidak terlalu sulit, perlu diingat bahwa jalan ini terdiri dari bebatuan yang agak licin.
Oleh karena itu, disarankan untuk mengenakan sendal atau sepatu anti selip agar perjalanan lebih aman dan nyaman.
Baca juga: Mencicipi Kesegaran Wisata Air Terjun Waeura Maluku, Sukses Melunturkan Penat yang Mengganggu
Saat menjelajahi jalan menuju air terjun, pengunjung akan menemui sebuah jembatan bambu yang hanya bisa dilewati oleh dua orang sekaligus.
Meski begitu, perjalanan ini tidak memakan banyak waktu, sekitar 10-15 menit saja dari tempat parkir hingga sampai di Air Terjun Lapopu.
Begitu tiba di sana, pengunjung akan disuguhi oleh keindahan air terjun yang selalu tampak tenang dan jernih.
Baca juga: Mencicipi Kesegaran Wisata Air Terjun Waeura Maluku, Sukses Melunturkan Penat yang Mengganggu
Kejernihan air ini memungkinkan pengunjung untuk menikmati pemandangan sekaligus berenang di kolam air terjun, menciptakan pengalaman yang tak terlupakan.
Air Terjun Lapopu memiliki ketinggian sekitar 90 meter dan yang menarik adalah bahwa aliran airnya tetap ada meskipun saat musim kemarau.
Saat air jatuh ke kolam di bawahnya, air ini berubah menjadi warna hijau tosca yang menambah eksotisnya pemandangan di sekitar air terjun.
Ini adalah tempat yang sempurna bagi mereka yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih alami.
Namun, ada satu catatan penting yang perlu diperhatikan oleh pengunjung yang berencana mengunjungi Air Terjun Lapopu.
Menurut ulasan di Google, masih terdapat pungutan liar yang dilakukan oleh masyarakat setempat, dengan harga yang mungkin cukup menguras tenaga.
Hal ini mungkin menjadi pertimbangan bagi beberapa pengunjung, tetapi kecantikan alam yang ditawarkan oleh Air Terjun Lapopu mungkin tetap menjadi daya tarik yang tak terlupakan. (*/Riski Endah Setyawati)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News