Nasional, gemasulawesi – Hari ini, tanggal 26 Oktober 2023, rumah Ketua KPK, Firli Bahuri, di Kertanegara digeledah oleh pihak kepolisian yang berasal dari penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.
Menurut laporan, polisi dengan sejumlah aparat bersenjata lengkap telah berada di rumah Firli Bahuri di Kertanegara sejak pukul 10.35 WIB.
Namun, mereka baru dapat melakukan penggeledahan di rumah Firli Bahuri di pukul 12.00 WIB, setelah adzan dzuhur berkumandang.
Baca: Video Megawati Tepis Tangan Jokowi Viral, Politisi PDI P Sebut Tujuannya Agar Pendukung Benci
Terlihat juga jika para polisi tersebut menenteng 1 buah koper dan beberapa printer ke rumah Firli Bahuri.
Di sisi lain, rumah Firli Bahuri yang berada di Bekasi juga ikut didatangi polisi dan pihak yang berwenang juga sempat meminta keterangan dari beberapa tetangga Firli.
Ketua RT setempat juga membenarkan jika penggeledahan itu memang terjadi.
“ Iya memang ada penggeledahan,” ujarnya.
Diketahui jika penggeledahan ini terkait dengan dugaan pemerasan yang dilakukan Firli Bahuri kepada mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK untuk kasus korupsi yang dilakukannya.
Syahrul Yasin Limpo meminta sejumlah upeti kepada para pejabat eselon 1 dan 2 yang berada di lingkup Kementerian Pertanian.
Baca: Gibran Masih Kader PDI P Meski Jadi Cawapres Prabowo, Pakar Sebut Berpotensi Timbulkan Kerugian
Uang yang terkumpul dengan bantuan 2 anak buahnya tersebut mencapai milyaran rupiah yang digunakan SYL untuk membayar kebutuhan pribadi dan keluarganya.
Dilaporkan jika Syahrul Yasin Limpo menggunakannya untuk membayar sejumlah cicilan kartu kredit dan juga mobil Alphard yang dimilikinya.
Terkait kasus dugaan pemerasan yang dilakukan Firli Bahuri kepada SYL, kasus tersebut saat ini telah masuk ke tingkat penyidikan.
Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi dan meminta keterangan dari Firli Bahuri di hari Senin kemarin, tanggal 24 Oktober 2023.
Firli Bahuri diketahui sempat mangkir dari panggilan polisi sebanyak 2 kali dengan alasan terakhirnya meminta waktu lebih untuk mempelajari materi pemeriksaan serta telah ada agenda yang dijadwalkan sebelumnya.
KPK dalam keterangannya menegaskan mereka tidak akan tebang pilih meski Firli saat ini menjabat sebagai Ketua KPK.
Baca: Jalani Tes Pemeriksaan Kesehatan Hari Ini, Gibran Rakabuming Raka Akui Dirinya Lakukan Puasa
“ Kami juga akan berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya terkait kasus ini,” ucap mereka. (*/Mey)