Nasional, gemasulawesi – Hari ini, 21 Oktober 2023, Partai Golkar yang dipimpin oleh Airlangga Hartarto menyelenggarakan rapat pimpinan nasional atau rapimnas yang dihadiri para pengurus DPD dari seluruh Indonesia.
Yang mengejutkan adalah di rapimnas Partai Golkar tersebut, Airlangga Hartarto mendeklarasikan Gibran Rakabuming Raka sebagai bacawapres Prabowo Subianto yang juga datang sebagai tamu undangan.
Saat ditanya alasannya mengusung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Airlangga Hartarto selaku Ketua Umum Partai Golkar membandingkannya dengan Sutan Sjahrir.
Baca: Anies Baswedan dan Cak Imin Jalani Tes Kesehatan di RSPAD Hari Ini, PKS Yakin Semua Berjalan Lancar
“ Kita punya sejarah dimana Sutan Sjahrir yang merupakan anak muda menjadi Perdana Menteri Indonesia pertama dengan umurnya yang sekitar 36 tahun,” ujarnya.
Airlangga Hartarto menambahkan jadi jika Sutan Sjahrir mampu dan dapat menjadi PM, maka dia yakin jika orang-orang di bawah umur 40 tahun juga siap untuk menjadi pasangan dan mendampingi Prabowo Subianto di pilpres 2023 mendatang.
Diketahui jika tidak lama setelah Prabowo Subianto tiba di rapimnas Partai Golkar, Gibran Rakabuming Raka sampai tidak lama kemudian.
Saat tiba di ruangan, Gibran Rakabuming Raka juga menerima surat rekomendasi dari Partai Golkar tentang menjadi cawapres Prabowo Subianto.
Saat dimintai komentarnya, Gibran Rakabuming Raka hanya berkomentar singkat jika dirinya akan bertemu secepatnya dengan Prabowo Subianto.
Ketika di atas panggung dan hendak dipakaikan jaket Golkar, Gibran Rakabuming Raka juga diketahui menolaknya.
Sebelumnya, Gibran yang bertolak dari Solo kemarin malam bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Dengan ditunjuknya Gibran sebagai cawapres Prabowo juga telah menggugurkan hasil musyawarah nasional atau Munas yang diadakan oleh Partai Golkar di tahun 2019 yang menyatakan akan mengusung Airlangga Hartarto sebagai capres yang didukung mereka.
Gibran sendiri telah meninggalkan tempat rapimnas saat berita ini diturunkan dan Golkar akan melanjutkan rapimnasnya dengan agenda yang lain seperti membahas tentang strategi pemenangan pemilu 2024 termasuk pileg mendatang.
Di kesempatan yang sama, Airlangga Hartarto menyatakan jika pihaknya harus melewati rapat yanag cukup alot sebelum mendeklarasikan apa yang menjadi keputusan Partai Golkar tentang cawapres Prabowo.
“ Kami rapat dalam waktu yang cukup lama, dan saya tanya dulu,” akunya. (*/Mey)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News