Parigi Moutong, gemasulawesi – Pada tanggal 13 Februari 2024 hari ini, PJ Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, dikabarkan menerima kunjungan kerja yang dalam rangka audiensi dari Kepala OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Provinsi Sulawesi Tengah, Triyano Raharjo, beserta jajarannya.
Diketahui jika pertemuan tersebut dilakukan di ruang kerja Bupati Parigi Moutong.
Dalam pertemuan tersebut, Kepala OJK Provinsi Sulawesi Tengah, Triyano Raharjo, menyatakan jika tujuannya adalah melakukan silaturahmi.
“Selain itu, juga membahas sejumlah rencana kerja di tahun 2024 sekarang yang akan disinergikan antara program kegiatan OJK dengan Pemda Parigi Moutong,” katanya.
Diketahui jika program kegiatan yang rencananya akan disinergikan dalam hal pengembangan ekonomi di sektor UMKM serta mempercepat akses keuangan daerah di Parigi Moutong.
“Ini nantinya dapat membuat khususnya perekonomian masyarakat menengah ke bawah meningkat,”ujarnya.
Program tersebut juga disebutkan akan dapat membantu mengatasi kemiskinan yang ekstrim, serta dapat membebaskan masyarakat dari rentenir.
Di kesempatan yang sama, PJ Bupati Parigi Moutong menyebutkan jika dia sangat menyambut baik kedatangan dari pihak OJK Provinsi Sulawesi Tengah.
“Pihak kami juga sangat mendukung semua program yang dimaksud,” ucapnya.
Baca Juga:
Jelang Voting Day, Kesbangpol Kabupaten Parigi Moutong Adakan Rapat Koordinasi Forum Pimpinan Daerah
Richard menambahkan jika melalui pertemuan yang dilakukan, dia juga menginginkan agar program itu nantinya dapat menyentuh daerah-daerah yang masih minim layanan perbankan yang terdapat di wilayah Kabupaten Parigi Moutong.
Dia mengungkapkan harapannya jika memang kantor perbankan belum tersedia pada daerah tersebut, agen bank dapat menjadi solusi yang terbaik untuk memperluas simpanan pelajar.
“Itu untuk daerah-daerah yang diketahui minim layanan dan juga ada di Kabupaten Parigi Moutong,” tandasnya.
Lebih lanjut, PJ Bupati Parigi Moutong mengakui dia berharap dengan pertemuan ini, pihak OJK dapat lebih memformalkan program-program tersebut.
“Juga dapat melakukan koordinasi dengan OPD yang terkait untuk membuat program tersebut lebih optimal,” pungkasnya.
Diketahui jika turut hadir dalam audiens tersebut, yaitu jajaran kantor OJK Provinsi Sulawesi Tengah dan juga protokoler kepala OJK Provinsi Sulawesi Tengah, Emanuel. (*/Mey)