Gorontalo, gemasulawesi – KPU Provinsi Gorontalo mulai menyebarkan dan memasang spanduk 4 pasangan calon atau paslon gubernur di 729 desa/kelurahan se-Gorontalo.
Dalam keterangannya di Gorontalo, Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Sophian Rahmola, mengatakan pihaknya mulai memasang dan menyebarkan seluruh spanduk dan balijo 4 pasangan calon gubernur yang difasilitasi oleh KPU provinsi untuk pemilihan gubernur.
Sophian Rahmola menambahkan setiap pasangan calon mendapatkan 3 buah baliho untuk dipasang di setiap kabupaten dan juga kota.
Sementara untuk spanduk dipasang di setiap desa atau kelurahan di seluruh wilayah Gorontalo.
“Di setiap desa se-Gorontalo, ada 4 buah spanduk paslon gubernur yang akan dipasang,” katanya.
Sementara baliho, untuk setiap pasangan calon mendapatkan 3 buah dipasang di setiap kabupaten dan juga kota.
Dikutip dari Antara, dia menyatakan pihaknya memfasilitasi penyediaan baliho dan juga spanduk.
Ada juga bahan kampanye berupa liflet dan poster yang disiapkan untuk setiap pasangan calon.
Menurutnya, paslon juga dapat membuat sendiri tetapi desainnya harus diketahui oleh KPU.
Dia menyatakan jumlahnya juga paling banyak 200 persen dari jumlah yang diproduksi oleh KPU.
Dia menyebutkan syaratnya desainnya harus masuk ke KPU.
“Jumlahnya juga paling banyak 200 persen dari jumlah yang diproduksi oleh KPU. Syaratnya desainnya harus masuk ke KPU,” ungkapnya.
Untuk baliho dan juga spanduk yang dipasang sendiri oleh para paslon, Sophian berharap desainnya dilaporkan ke KPU untuk menyesuaikan sesuai ukuran dan desain yang telah ditetapkan sesuai dengan peraturan.
Dia mengungkapkan dirinya berharap seluruh paslon peserta Pilkada serentak tahun 2024 dapat memperhatikan hal ini dengan baik.
Diketahui 4 paslon dalam Pilgub Gorontalo yakni Toni Uloli dan Marten Taha, Hamzah Isa dan Abdurrahman Abubakar Bahmid, Gusnar Ismail dan Idah Syaidah Rusli Habibie, dan Nelson Pomalingo dan Mohamad Kris Wartabone. (Antara)
