Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo Menerima Penghargaan Statistic Awards Tahun 2024

Ket. Foto: Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo Meraih Penghargaan Statistic Awards 2024 Source: (Foto/istimewa)

Kota Gorontalo, gemasulawesi – Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo menerima penghargaan Statistic Awards tahun 2024.

Penghargaan itu diserahkan oleh Plt Kepala Badan Pusat Statistik atau BPS Provinsi Gorontalo, Dwi Alwi Astuti, kepada Alan Tri Ibrahim, yang merupakan Sekretaris Dinas Perhubungan, pada apel peringatan Hari Statistik Nasional atau HSN di kantor BPS.

Alan Tri Ibrahim mengatakan penghargaan yang diterima ini adalah kategori Implementasi Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria Penyelenggaraan Statistik Sektoral.

Baca Juga:
Guru SMP di Lamongan yang Viral Usai Tampar Siswanya Sampaikan Permohonan Maaf, Begini Nasibnya Sekarang

Dia menyatakan penghargaan ini diberikan dalam rangka kecepatan dan keakuratan dalam penyampaian data dan pengembangan statistik.

Apel peringatan Hari Statistik Nasional ini mengambil tema ‘Statistik Berkualitas untuk Indonesia Maju’.

“Tema ini memperlihatkan pentingnya peran statistik dalam mewujudkan Indonesia Maju menyongsong Indonesia Emas 2045,” katanya.

Baca Juga:
Kecelakaan Maut di Jalan Tol Dalam Kota Jakarta Tewaskan Seorang Sopir Truk, Ini Temuan Polisi yang Cukup Mengejutkan

Di sisi lain, sebelumnya, Pj Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, memimpin rapat koordinasi bersama dengan Pemerintah Kota Gorontalo yang diadakan di aula kantor wali kota.

Rapat yang diikutioleh Pj Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid, dan juga menghadirkan pengurus OPS pemerintah provinsi dan pemerintah kota ini membahas isu-isu strategis di daerah seperti kemiskinan ekstrem, pernikahan dini, tengkes, dan perceraian.

Salah satu isu yang mencuat dan ingin diperkuat antar daerah, yaitu ketersediaan data dan cara mengintervensi program yang berbasis data.

Baca Juga:
Internet Gratis Dihadirkan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat di Anjungan Pantai Manakarra Kabupaten Mamuju

Pemerintah provinsi mengusulkan pemanfaatan aplikasi Gorontalo Satu Data atau GSD yang implementasinya dinilai lebih akurat karena mampu memotret kondisi warga dengan nama, alamat, koordinat rumah, dan aset yang dimiliki termasuk status pekerjaan, dan data lainnya.

“Jika pemanfaatan data ini dapat kita dorong dengan adanya Gorontalo Satu Data, maka semua program, baik oleh Pemerintah Kota dan Pemerintah Provinsi dapat diintervensi dengan baik,” ujarnya.

Dia menambahkan dia lihat ini data sangat baik jika dapat kolaborasikan dengan pemkab, kecamatan, hingga desa.

Baca Juga:
Bersama Anaknya, Pemilik Rumah Makan Ternama Pallu Basa Makassar Dilaporkan Tewas Akibat Kecelakaan Maut

Dia dan Ismail sepakat untuk menandatangani berita acara hasil pertemuan.

Setidaknya ada 5 poin kesepakatan pada rakor itu. (*/Mey)

Bagikan: