Palu, gemasulawesi – Pemerintah Kota Palu mengajak Kadin atau Kamar Daging dan Industri setempat berkolaborasi memberdayakan pelaku UMKM di Palu, yang merupakan ibu kota Sulawesi Tengah.
Plh Wali Kota Palu, Irmayanti Petalolo, dalam pertemuan bersama Kadin dan sejumlah OPD atau Organisasi Perangkat Daerah setempat membahas penguatan UMKM menyampaikan Kadin salah satu pemangku kepentingan di bidang perdagangan yang dapat membantu pengembangan UMKM melalui pemberdayaan.
Irmayanti Petalolo menyatakan UMKM salah satu sub sektor yang tangguh dalam menghadapi fluktuasi ekonomi nasional, oleh karena itu pemerintah daerah melakukan upaya-upaya penguatan upaya agar mereka lebih kokoh.
Oleh karena itu, peran Kadin sangat diperlukan dalam membantu membangun iklim bisnis yang lebih baik.
Mulai dari penguatan produk usaha hingga ke pemasaran produk.
“Kegiatan usaha atau industri skala besar tentu telah mempunyai tingkat kemapanan sedangkan industri rumahan maupun kegiatan ultra mikro masih memerlukan pendampingan agar ke depannya mereka mandiri dan juga mempunyai pendapatan yang stabil,” ungkapnya.
Selain pendampingan penguatan produk, di sisi lain Pemerintah Kota Palu telah memfasilitasi UMKM masuk dalam kepesertaan Jamsostek yang diadakan oleh BPJAMSOSTEK.
Menurut data Pemerintah Kota Palu tahun 2023, kurang lebih 20.982 pelaku UMKM telah terdaftar sebagai peserta Jamsostek.
Irmayanti Petalolo yang juga merupakan Sekretaris Daerah Palu mengungkapkan upaya ini adalah bentuk komitmen Pemerintah Kota Palu dalam meningkatkan ekonomi masyarakat.
Baca Juga:
KPU Parigi Moutong Sebut 1.640 Kotak Suara untuk Pilkada 2024 Telah Tiba di Gudang
Dia melanjutkan Pemerintah Kota Palu saat ini telah mempersiapkan etalase usaha berbasis digital lewat program inkubator bisnis.
Sebelum menuju ke pasar yang lebih luas, diperlukan penguatan kapasitas pelaku usaha lewat pelatihan untuk perbaikan manajemen bisnis, perbaikan produk dari yang biasa menjadi unggulan dan ditunjang dengan label serta kemasan, guna menarik minta konsumen.
Dia mengatakan itu sebabnya pihaknya melakukan kolaborasi dengan pemangku kepentingan di bidang perdagangan agar program prioritas Pemerintah Kota Palu dapat tercapai sesuai dengan target realisasi.
“Kamo berterimakasih kepada Kadin telah membantu memfasilitasi tempat sebagai pusat kuliner di kawasan hunian tetap atau huntap Talise,” ucapnya. (*/Mey)