Plt Kadis TPHP Parigi Moutong Akan Cek Kebenaran Isu Pungli Terhadap Poktan Penerima Alsintan Combine

Ket Foto: Plt Kadis TPHP Pariggi moutong, Armin Source: (Foto/Dok Pribadi)

Parigi moutong, gemasulawesi - Plt Kepala Dinas TPHP Kabupaten Parigi moutong, Armin akan mengecek kebenaran isu permintaan fee kepada Poktan berkaitan bantuan Alsintan di tahun 2022-2023.

Ia mengatakan, dirinya disaat itu belum menjabat sebagai Plt Kadis TPHP, sehingga kurang jelas dengan penyaluran bantuan Alsintan.

“Saya sudah cek, kalau berkaitan Alsintan Combine itu adanya di Bidang Tanaman Pangan bukan di bidang Sarpras, nanti saya coba cek kembali ke Kabidnya,” terangnya saat ditemui sejumlah media di ruang kerjanya Jum’at, 7 Februari 2025.

Menurutnya, jika benar ada kejadian seperti itu maka sangat disayangkan, karena bantuan Alsintan harusnya bersifat gratis dan pejabat yang mengurus tidak boleh menerima pemberian apapun.

Baca Juga:
Dugaan Pungli Penyaluran Bantuan Alsintan Dinas TPHP Parigi Moutong Disebut Libatkan Oknum Pejabat

Ia mengingatkan, seluruh Poktan penerima bantuan untuk tidak takut dan segera melaporkan jika benar ada Pungli dilakukan oknum pejabat dinas TPHP.

“Jika ada yang seperti itu laporkan saja, agar kita bisa tindak tegas,” tegasnya.

Sebelumnya diberitakan Beredar informasi Dugaan pungli berkaitan pengadaan peralatan mesin dan alat pertanian (Alsintan) jenis Combine di Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Parigi moutong.

Ada oknum pejabat dinas TPHP Parigi moutong yang disebut mendalangi dugaan pungli tersebut, padahal diketahui bantuan Combine bersumber dana APBN maupun APBD bersifat gratis untuk Kelompok tani (Poktan) yang telah memenuhi syarat.

Baca Juga:
Pemda Luwu Utara Beri Bantuan Alsintan Poktan

Informasi yang didapatkan gemasulawesi praktek Pungli terkait bantuan di Dinas TPHP Parigi moutong sudah lama terjadi.

Sayangnya sejumlah Poktan yang ditemui takut untuk membahas lebih jauh berkaitan dengan persoalan Pungli itu.

Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas TPHP Parigi Moutong, Dadan Priatna Jaya yang coba dikonfirmasi di nomor WA miliknya hingga berita ini diterbitkan enggan memberikan tanggapan. (fan)

Bagikan: