Parigi moutong, gemasulawesi – Beredar informasi Dugaan pungli berkaitan pengadaan peralatan mesin dan alat pertanian (Alsintan) jenis Combine di Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Parigi moutong.
Ada oknum pejabat dinas TPHP Parigi moutong yang disebut mendalangi dugaan pungli tersebut, padahal diketahui bantuan Combine bersumber dana APBN maupun APBD bersifat gratis untuk Kelompok tani (Poktan) yang telah memenuhi syarat.
Informasi yang didapatkan gemasulawesi praktek Pungli terkait bantuan di Dinas TPHP Parigi moutong sudah lama terjadi.
Sayangnya sejumlah Poktan yang ditemui takut untuk membahas lebih jauh berkaitan dengan persoalan Pungli itu.
“Itu sudah biasa terjadi pak, jadi kalau tidak ada setoran agak sulit untuk dapatkan bantuan. Tapi lebih jelasnya jangan ke kami ditanya, khawatirnya nanti kedepan tidak bisa dapatkan bantuan pemerintah,” ungkap salah seorang petani yang minta namanya tidak disebutkan.
Masih dalam penelusuran media ini, Pungutan atau permintaan setoran nilainya beragam terjadi di kalangan Poktan, tidak tanggung-tanggung pungutan berkisar mulai dari puluhan hingga ratusan juta rupiah.
Parahnya, informasi didapatkan gemasulawesi terindikasi ada Poktan yang sudah menyetor tetapi belum mendapatkan bantuan Alsintan jenis Combine dan Jonder hingga saat ini.
Berkaitan persoalan tersebut Plt Kepala Dinas TPHP Kabupaten Parigi moutong, Armin yang dikonfirmasi Via WA hanya memberikan jawaban singkat.
“Berkaitan isu itu saya belum dapatkan, baru tahu setelah ada konfirmasi dari wartawan, nanti saya cari tahu dulu kebenarannya ya pak,” singkatnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas TPHP, Ariesto yang dikonfirmasi mengaku tidak tahu menahu berkaitan dengan isu tersebut.
“Saya tidak merasa pernah melakukan itu, kalau nama saya dibawa-bawa siapa yang bilang itu? Dan ini berkaitan dengan Alsintan yang mana? Karena tidak semua pengadaan Alsintan ada di Bidang Sapras,” tegasnya.
Ditanyakan berkaitan dengan Alsintan jenis Combine Ariesto menampik jika pengadaanya ditangani oleh Bidang Sapras.
“Coba cek ke Bidang Tanaman Pangan kebenaran isu itu disana ada juga pengadaan Alsintan, saya tidak bisa mengomentari karena tidak dalam domain kami,” elaknya.
Terpisah Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas TPHP Parigi Moutong, Dadan Priatna Jaya yang coba dikonfirmasi di nomor WA miliknya via telpon dan chating.
Sementara itu KUPTD Tinsel, Abdul Muthalib yang coba dikonfirmasi sehubungan dengan dugaan Pungli yang menyeret namanya juga enggan memberikan komentar secara jauh.
“Langsung ke Dinas TPHP di Dolago saja pak,” pungkasnya. (fan)