Dahsyatnya Gempa Bumi di Kota Palu Sulawesi Tengah VS Gempa Bumi di Provinsi Gaziantep Turki

Ket. Foto: Dahsyatnya Gempa Bumi di Kota Palu Sulawesi Tengah VS Gempa Bumi di Provinsi Gaziantep Turki (Foto/Wikipedia/Pinterest)

Internasional, gemasulawesi – Perbedaan kekuatan gempa bumi di kota Palu Sulawesi Tengah VS gempa bumi di provinsi Gaziantep Turki hanya beda dari 4 angka kebawah karena gempa yang tepatnya terjadi di Palu Sulteng tersebut berkekuatan 7.4 magnitudo.

Selain itu kesamaan penyebab gempa bumi di kota Palu Sulawesi Tengah VS gempa bumi di Provinsi Gaziantep Turki karena ada pergesekan lempengan membuat munculnya patahan dan terjadilah gempa bumi.

Perbedaan selanjutnya antara gempa bumi di kota Palu Sulawesi Tengah VS gempa bumi di Provinsi Gaziantep Turki terletak pada bencana yang dialaminya dimana di kota Palu Sulteng saat itu tidak hanya gempa tapi juga ada tsunami dan likuefaksi.

Baca: Wisatawan yang Berencana Mengunjungi Turki Dihimbau Bepergian dengan Hati-Hati

Likuefaksi ini membuat tanah menjadi lumpur sehingga banyak memakan korban jiwa dan material yang ada di sekitar daerah patahan tersebut.

Penyebab kenaikan dan penurunan tanah sehingga ada beberapa bagian yang naik sekitar 2 meter dan ada yang turun sekitar 5 meter tanahnya karena terjadinya likuefaksi ini.

Tanah yang mengalami likuefaksi yang menyebabkan orang banyak meninggal, rumah yang tenggelam atau rusak, dan orang yang mengalami luka-luka selain dari bencana tsunami dan gempa yang terjadi pada saat itu di Palu.

Baca: Fakta Terjadinya Gempa Bumi di Provinsi Gaziantep Turki yang Menewaskan Korban Jiwa

Sementara itu di Provinsi Gaziantep Turki yang memakan banyak korban dan kerusakan parah dikarenakan faktor bangunan yang rentan terhadap gempa sehingga mudah runtuh, terjadinya pada pagi hari saat orang masih terlelap, dan pada musim dingin.

Sehingga akses untuk pencarian dan penyelamatan mengalami hambatan karena medan yang dihadapi susah untuk dijangkau.

Terjadinya gempa di Palu Provinsi Sulawesi Tengah pada jam 15.00 WITA (Waktu Indonesia Tengah) dengan kekuatan saat itu 7.4 magnitudo.

Baca: 4.372 Orang Meninggal Akibat Gempa Bumi, Presiden Erdogan Memberikan Pengumuman Hari Berkabung Nasional Selama 7 Hari

Sementara terjadinya gempa di Provinsi Gaziantep Turki pada pukul 04.17 pagi waktu Turki dengan kekuatan gempa saat itu 7.8 magnitudo.

Jika di Palu Provinsi Sulawesi Tengah Indonesia memakan korban sebanyak 4.340 orang, maka korban gempa bumi Turki mencapai kurang lebih 33.000 orang.

Sehingga gempa bumi yang terjadi di Turki disebut sebagai gempa bumi yang sangat mematikan belum lagi kerusakan yang parah terjadinya di daerah patahan.

Baca: Seorang Ayah Kandung Tega Menghabisi Anak Kandungnya Sendiri Gara-gara Bermain Game Online

Gempa susulan di Provinsi Sulawesi Tengah Indonesia tepatnya di kota Palu sebanyak 18 kali setelah gempa pertama dengan kekuatan 6.0 magnitudo.

Dan Gempa susulan di Provinsi Gaziantep Turki sebanyak 40 kali setelah gempa pertama dengan kekuatan 7.8 magnitudo di pagi hari Senin, 13 Februari 2023.

Jika Gaziantep Turki disebabkan oleh dua lempengan yaitu Lempengan Anatolia Timur dan Lempengan Anatolia yang bergesekan dan bergerak.

Baca: Mengapa Gempa Bumi Turki Sangat Mematikan?

Maka, di kota Palu Sulawesi Tengah disebabkan oleh tiga lempengan yaitu Lempengan Pasifik yang bergerak menuju barat, Lempengan Eurasia yang bergerak menuju selatan-tenggara, dan Lempengan Filipina.

Selain itu gempa bumi yang terjadi di Turki dan Suriah ini juga bisa dirasakan oleh negara tetangga seperti Siprus, Lebanon, dan Israel.

Gempa bumi yang terjadi di Palu Provinsi Sulawesi Tengah Indonesia tidak dirasakan oleh negara tetangga tapi hanya beberapa wilayah sekitaran Sulawesi Tengah Indonesia saja.

Itulah yang menjadi pembeda antara gempa bumi di Kota Palu Sulawesi Tengah VS gempa bumi di Provinsi Gaziantep Turki. (*/Wulandari)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

Bagikan: