Kupas Tuntas, gemasulawesi – Di tengah sorak sorai penggemar balap yang memenuhi tribun di Sirkuit Ancol Jakarta, Maserati MSG Racing berhasil menorehkan namanya dalam lembaran sejarah Formula E, Inilah kisah menarik di balik perjalanan epik tim balap ini.
Tim balap Maserati MSG Racing sebenarnya memiliki sejarah dan warisan yang jelas di dunia Formula E.
Awalnya, tim Maserati MSG Racing dikenal sebagai tim Venturi Grand Prix dan pertama kali tampil di grid Formula E pada musim perdana pada tahun 2014-2015.
Baca Juga : Kejutan di Balapan Kedua Formula E Jakarta 2023: Gunther Mengguncang Podium!
Melansir website Maserati MSG Racing, Tim Venturi Grand Prix didirikan oleh Gildo Pastor, seorang pengusaha Monako yang juga memiliki perusahaan otomotif Venturi Automobiles.
Venturi merupakan salah satu tim pionir di ajang Formula E dan menjadi salah satu peserta yang turut mengembangkan teknologi kendaraan listrik dalam balap mobil.
Baca Juga : Seberapa Kencang Mobil Gen3 Formula E yang Menggelegar di Sirkuit Jakarta? Intip Spesifikasinya Disini
Venturi Grand Prix berkompetisi dengan mobil listrik Venturi di beberapa musim awal Formula E.
Meskipun meraih beberapa hasil yang baik, tim ini belum mampu bersaing secara konsisten di papan atas kejuaraan.
Pada musim 2018-2019, Venturi Grand Prix mengumumkan kemitraan dengan Maserati, perusahaan mobil mewah terkenal asal Italia.
Sejak saat itu, tim tersebut berkompetisi dengan nama Venturi Formula E Team – powered by Maserati.
Kolaborasi ini memberikan kesempatan bagi Maserati untuk terlibat secara aktif dalam pengembangan teknologi mobil listrik dan meningkatkan kehadirannya di dunia balap.
Baca Juga : Formula E 2023 Kembali dengan Double Race, Nikmati Sensasi Adrenalin yang Menggebu
Namun, pada musim 9 Formula E (2022-2023), tim tersebut mengadopsi nama baru menjadi Maserati MSG Racing.
Perubahan nama ini sejalan dengan upaya Maserati untuk memperluas jangkauan mereknya dan memperkuat hubungannya dengan dunia balap mobil.
Baca Juga : Rilis Terbaru dari Aston Martin: Varian AMR23 DBX707 dengan Sentuhan Formula 1
Dengan sejarahnya sebagai Venturi dan kemitraan dengan Maserati, Maserati MSG Racing mempertahankan warisan dan pengalaman yang telah mereka kembangkan selama beberapa musim di Formula E.
Kampanye Musim 5 telah mencetak sejarah dengan mencapai kemenangan pertama mereka dari tujuh kemenangan yang telah diraih oleh tim ini sampai saat ini.
Baca Juga : Gara-Gara PlayStation, Verrel Bramasta Pilih Maserati Granturismo Sport Seharga Rp 3 M
Selain itu, mereka juga berhasil naik podium dalam 20 persen dari total balapan Formula E sejak Musim 1 hingga 8.
Musim 2022/23 akan menjadi tonggak baru bagi Formula E, di mana kendaraan balap generasi ketiga akan mencapai puncak performa dan menghadirkan tingkat kompetisi yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam motorsport listrik.
Sementara Venturi telah menjadi kekuatan di balik kesuksesan mereka sejauh ini, Maserati MSG Racing dengan percaya diri bersiap untuk meraih sukses di tengah persaingan ketat dalam ajang balap mobil listrik yang merupakan yang tertinggi dalam tingkatannya. (*/YN)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News