Kupas tuntas, gemasulawesi – Tren mengenai nikah di KUA, menjadi salah satu tren yang semakin sering diberitakan akhir-akhir ini.
Menanggapi tren terkait menikah di KUA ini mendapat respon baik dari Kementerian Keagamaan.
Yaqut Cholil Qoumas menyebutkan bahwa keinginan anak muda untuk menikah di KUA tersebut dinilai sangat baik dan luar biasa.
Baca: Angka Stunting di Parimo Alami Tren Penurunan 11,4 Persen
“Itu kabar baik ya, bahwa banyak pasangan muda yang akhirnya menikah di KUA. Mengikuti tren yang beredar itu hal baik dan luar biasa,” ujar Yaqut pada 15 Februari.
Selaku Menteri Agama, Yaqut menyetujui bahkan sumringah menyambut hal baik tersebut. Dirinya menilai bahwa karena adanya tren tersebut membuktikan bahwa layanan yang diberikan KUA sudah berubah menjadi lebih baik.
“Ini artinya, layanan yang diberikan KUA kepada publik luas berubah dari hari ke hari menjadi lebih baik,” jawabnya.
Baca: Menteri Agama Janji Revitalisasi KUA Setelah Dapat Sorotan Anggota DPR
Bahkan Yaqut berencana agar terus mempertahankan adanya tren nikah di KUA ini. Hal ini berdasarkan adanya data yang menunjukan jumlah populasi di Indonesia setengahnya didominasi oleh anak muda.
“Kalau sekarang sudah ada tren ini, ke depannya supaya dibuat lebih menarik lagi. Supaya lebih meningkatkan kualitas KUA. Apalagi banyak juga populasi anak muda sekarang ini,” paparnya.
Yaqut menyebutkan bahwa selain berbenah pada program KUA untuk menarik lebih banyak anak muda, dirinya juga menyebutkan ada hal lain yang juga harus ikut berbenah antara lain kampung zakat dan pemberdayaan masjid.
Baca: Bahas Persiapan Calon Jemaah Haji, Menag Yaqut Bertemu Menteri Saudi
“Yang tidak kalah penting dan harus dilakukan ya program-progam lain seperti pemberdayaan kampung zakat, dan juga masjid,” imbuhnya.
Sebelumnya memang viral dan sempat ramai di media sosial mengenai tren menikah di KUA.
Sedangkan untuk mendaftar nikah di KUA ini selain dapat datang langsung untuk mendaftar juga dapat dilakukan secara online, yakni melalui website Simkah Kemenag. (*/Desi)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News