Bola, gemasulawesi – Persebaya Surabaya akan menjalani laga yang sempat tertunda di BRI Liga 1, ialah menantang tim Arema pada 11 April 2023.
Sebetulnya ini adalah laga kandang bagi skuad Bajul Ijo, tapi mereka tidak dapat izin dari kepolisian untuk mengadakan pertandingan di kandangnya sendiri.
Alhasil mereka harus bertarung dengan rival seprovinsinya yakni Arema, di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada jam 20.30 WIB.
Pertandingan ini kandang ini juga berasa tandang, karena PTIK telah identik sebagai markas dari Singo Edan yang terusir dari Malang dan tak diterima dimanapun setelah adanya tragedi Kanjuruhan.
Jelang menghadapi seterunya tim asuhan Aji Santoso tak banyak punya waktu untuk recovery atau pemulihan, karena mereka belum lama pada hari Sabtu lalu melakoni tandang ke markas Persis Solo.
“Kemarin para pemain starting XI (lawan Persis), saya liburkan dan tidak ada yang latihan. Sekarang gantiannya untuk latihan” kata Aji Santoso, saat konferensi pers 10 April 2023.
Dari hanya bisa meraih imbang bersama Persis, Aji Santoso menyampaikan jika timnya telah melakukan evaluasi kepada tim maupun juga para pemain.
Agar kedepannya bisa menjadi pelajaran dan tidak terulang lagi, terutama saat menghadapi Arema.
Dia juga menanggapi terkait larangan untuk para supporter dalam menonton langsung ke stadion.
“Sepak bola itu akan lebih seru, jika penontonnya ada. Tapi keputusan aturannya, tidak boleh ada penonton. Maka tidak ada masalah, akan menjalani laga dengan baik” tuturnya.
Untuk para supporter Persebaya yakni baik Bonek maupun Bonita, Aji Santoso menyampaikan pesannya supaya mendoakan yang terbaik bagi tim dari rumah saja, dengan menonton televisi.
Selebihnya Bajul Ijo akan tetap mengupayakan secara maksimal dalam bertanding.
“Yang jelas dalam pertandingan ini, kami (Persebaya) akan berusaha secara maksimal” ujar Aji Santoso.
Menghadapi laga yang cukup penting, Persebaya malahan terancam ditinggal absen oleh pemain kuncinya yakni Paulo Victor sebagai penyerang. Yang kondisinya dikatakan Aji Santoso sedang tidak begitu baik.
Tapi pelatih Persebaya itu masih memantau bagaimana perkembangan dari pemain asal Brasil itu.
Baca: Resep Pisang Ijo Cocok Dinikmati Saat Siang Hari
“Ketika Victor kami tarik (digantikan), memang kondisinya sedang tidak baik-baik saja. Akhirnya kami tarik keluar. Tapi kita lihat nanti sampai besok (Selasa) sore” jelasnya.
Aji Santoso juga mengantispasi terkait tim Arema, yang sejumlah pemainnya dinilai telah banyak berpengalaman, meski dia juga menyatakan tidak akan menerapkan man to man marking.
Dari sisi perwakilan pemain, Altalariq Ballah mengungkap jika waktu istirahat mereka cukup singkat untuk kembali melakoni laga.
Tapi mengingat lawannya adalah Arema yang menjadi rival lama, menurut Altalariq Ballah akan menjadi motivasi tersendiri bagi para tim Bajul Ijo
“Kita akan menghadapi tim Arema yang jadi rival (di Jawa Timur), pertandingannya penting. Apalagi persebaya juga belum kalah, terutama menghadapi Arema. Saya meyakini teman-teman pastinya mempunyai motivasi yang lebih. Untuk kembali mengalahkan rival” ucap Altalariq Ballah. (*/Anisa)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News