Nasional, gemasulawesi – Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) adalah seorang tokoh yang mencapai puncak karier di bidang militer dan politik Indonesia.
Kunci kesuksesannya tidak hanya terletak pada pengalaman lapangan, tetapi juga pada pendidikannya yang mengesankan.
Susilo Bambang Yudhoyono memulai pendidikannya di Akademi Angkatan Bersenjata RI (Akabri) pada tahun 1973.
Sejak saat itu, Susilo Bambang Yudhoyono telah menempuh berbagai kursus dan pelatihan di dalam dan luar negeri yang telah memperkaya pengetahuannya dan keterampilannya.
Pendidikan militernya termasuk American Language Course di Lackland, Texas, Amerika Serikat pada tahun 1976.
Selain itu, Susilo Bambang Yudhoyono juga mengikuti Airborne and Ranger Course di Fort Benning, Amerika Serikat pada tahun yang sama yang melatihnya dalam operasi udara dan pertempuran khusus.
Baca: Figur Politik dalam Sejarah Indonesia, Ini Dia Biografi Singkat Susilo Bambang Yudhoyono
Pendidikan terus berlanjut dengan mengikuti Infantry Officer Advanced Course di Fort Benning, Amerika Serikat pada tahun 1982-1983, di mana Susilo Bambang Yudhoyono mendalami taktik dan strategi infanteri.
Selanjutnya, Susilo Bambang Yudhoyono mengikuti kursus on-the-job training di 82nd Airborne Division, Fort Bragg, Amerika Serikat, serta Jungle Warfare School di Panama pada tahun 1983, yang memperluas pemahamannya tentang peperangan di lingkungan hutan.
Selain itu, Susilo Bambang Yudhoyono juga mengambil kursus senjata antitank di Belgia dan Jerman pada tahun 1984, menambahkan kemampuan taktisnya.
Pada tahun 1985, Susilo Bambang Yudhoyono menyelesaikan kursus komando batalyon dan kemudian menghadiri Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat pada tahun 1988-1989.
Pendidikan tingkat tinggi juga menjadi bagian dari perjalanan pendidikannya.
Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri Command and General Staff College di Fort Leavenworth, Kansas, Amerika Serikat, yang merupakan langkah besar dalam pengembangan pemahaman strategisnya.
Susilo Bambang Yudhoyono juga meraih gelar Master of Art (M.A.) dalam Manajemen dari Webster University, Missouri, Amerika Serikat.
Tidak hanya memiliki pendidikan militer, Susilo Bambang Yudhoyono juga meraih gelar Doktor dalam bidang Ekonomi Pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tahun 2004.
Gelar Guru Besar Ilmu Ketahanan Nasional dari Universitas Pertahanan Indonesia (Unhan) pada tahun 2014 menjadi bukti komitmennya pada pendidikan dan pengembangan diri.
Pendidikan yang luas dan bervariasi ini telah membantu Susilo Bambang Yudhoyono memahami aspek-aspek penting dari kepemimpinan dan pengambilan keputusan dalam karier militer dan politiknya.
Kombinasi pengalaman lapangan dan pendidikan yang kuat telah menjadikannya tokoh yang berpengaruh di Indonesia. (*/CAM)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News