Tujuh Wilayah Jadi Lokus Kecamatan Layak Anak Parigi Moutong

<p>Kepala Dinas DP3AP2KB Parigi Moutong, Yusnaeni, S.Sos</p>
Kepala Dinas DP3AP2KB Parigi Moutong, Yusnaeni, S.Sos

Parigi moutong, gemasulawesi.comTujuh wilayah menjadi lokus program kecamatan layak anak Parigi Moutong (Parimo).

“Lokus kecamatan layak anak untuk mendukung Parigi Moutong menjadi Kabupaten Layak Anak (KLA),” ungkap Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Parigi Moutong, di ruang kerjanya, Selasa 18 Februari 2020.

Ketujuh kecamatan yang menjadi lokus adalah kecamatan Amphibabo, Sausu, Balinggi, Siniu, Toribulu, Tinombo Selatan dan Kasimbar.

Dukungan untuk Kabupaten Parigi Moutong layak anak lanjut dia, ditunjukan dengan hadirnya dua Peraturan daerah (Perda) untuk mendukung perlindungan dan pemberdayaan perempuan dan anak.

Selain dukungan Perda, ada beberapa faktor pendukung untuk menjadi daerah layak anak. Diantaranya, adanya Puskesmas dan sekolah layak anak.

“Kabupaten Parigi Moutong telah menyandang predikat pratama layak anak. Menjadi satu-satunya daerah yang memilikinya di Provinsi Sulawesi Tengah,” tegasnya.

Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak juga menjelaskan, KLA adalah sistem pembangunan kabupaten atau kota yang mengintegrasikan komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk pemenuhan hak-hak anak.

Untuk membangun inisiatif pemerintahan kabupaten atau kota yang mengarah pada upaya transformasi Konvensi Hak-hak Anak (Convention on the Rights of the Child) dari kerangka hukum ke dalam definisi, strategi, dan intervensi pembangunan.

Inisiatif pemerintah dalam bentuk kebijakan, program dan kegiatan pembangunan, dalam upaya pemenuhan hak-hak anak, pada suatu dimensi wilayah kabupaten atau kota.

Selanjutnya, pengintegrasian hak-hak anak ke dalam setiap proses penyusunan kebijakan, program dan kegiatan pembangunan setiap tahapa. Seperti perencanaan dan penganggaran, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi di setiap tingkatan wilayah nasional, provinsi, dan kabupaten atau kota.

“Ruang Lingkup KLA meliputi seluruh bidang pembangunan tumbuh kembang anak dan perlindungan anak. Pemenuhan hak-hak anak diimplementasikan di kabupaten atau kota,” terangnya.

Sementara itu, menurut undang-undang Negara dan Pemerintah berkewajiban dan bertanggung jawab menghormati dan menjamin hak asasi setiap anak. Tanpa membedakan suku, agama, ras, golongan, jenis kelamin, etnik, budaya dan bahasa, status hukum anak, urutan kelahiran anak, kondisi fisik dan/atau mental (Pasal 21 UU 23/2002).

Berkewajiban dan bertanggung jawab memberikan dukungan sarana dan prasarana dalam penyelenggaraan perlindungan anak. Sebagaimana tertuang dalam Pasal 22 UU 23 tahun 2002.

Menjamin perlindungan, pemeliharaan dan kesejahteraan anak dengan memperhatikan hak dan kewajiban orang tua, wali atau orang lain yang secara hukum bertanggung jawab terhadap anak dalam Pasal 23 UU 23 tahun 2002.

Wajib mengawasi penyelenggaraan perlindungan anak sesuai Pasal 23 UU 23 tahun 2002.

Menjamin anak untuk mempergunakan haknya dalam menyampaikan pendapat sesuai dengan usia dan tingkat kecerdasan anak menurut Pasal 24 UU 23 tahun 2002.

Baca juga: Tiga Jaringan Daerah Irigasi Parigi Moutong Dapat Anggaran Rehab

Laporan: Muhammad Rafii

...

Artikel Terkait

wave

Tiga Jaringan Daerah Irigasi Parigi Moutong Dapat Anggaran Rehab

DPUPRP Parigi Moutong melalui Bidang SDA menganggarkan dana rehab di tiga jaringan Daerah Irigasi pada tahun 2020. Berita, Poso Palu dan Banggai.

DPUPRP Usulkan Revisi Perda RTRW Parigi Moutong

DPUPRP Kabupaten Parigi Moutong usulkan revisi Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ke DPRD. Berita, Poso Palu dan Banggai Sulawesi Tengah.

Dinas Lingkungan Hidup Kembangkan Rumah Kompos Parigi Moutong

Dinas Lingkungan Hidup DLH Kabupaten Parigi Moutong mengembangkan pemanfaatan Rumah Kompos. Berita, Poso Palu dan Banggai Sulawesi Tengah

Penilaian Sukses Aksi PAUD HI Parigi Moutong, Ini Indikatornya

Disdikbud Kabupaten Parigi Moutong menekankan suksesnya Aksi PAUD HI Berita, Poso Palu dan Parigi Moutong Kabupaten Banggai

Berikut Tugas Tim Teknis Stunting Parigi Moutong

Tim teknis stunting Parigi Moutong yang berada di Bappelitbangda kontrol program Berita, Poso Palu dan Parigi Moutong Kabupaten Banggai

Berita Terkini

wave

Nama Wagub Sulteng Terseret Dugaan Kasus Makelar Proyek RSUD Undata Palu, Renny Lamadjido: Saya Tegaskan Itu Tidak Benar

Wagub Sulteng Reny A Lamadjido bantah terlibat dalam kasus dugaan makelar proyek di RSUD Undata Palu yang melibatkan Indrawarti.

Menghadirkan Komedi yang Lebih Meledak dari Film Pertamanya, Inilah Sinopsis Film Agak Laen: Menyala Pantiku

Film Agak Laen akan mendapat bagian kedua berjudul Agak Laen: Menyala Pantiku, yang diklaim akan lebih kocak dari film pertamanya

Akun FB Anonim Ungkap Kuasa Staff Mengatur Proyek di RSUD Undata Palu, Indrawati: Itu Fitnah

Nama Indrawati diungkap akun FB anonim sebagai pengatur proyek di RSUD Undata, disebut sebagai penentu rekanan sekaligus pengumpul fee.

KLH Tegas Tangani Kasus Impor Limbah B3 PT Esun, Pastikan Penegakan Hukum dan Perlindungan Lingkungan

KLH tindak impor limbah B3 ilegal PT Esun di Batam, tekankan bahaya kesehatan, lingkungan, dan komitmen Konvensi Basel.

Forensik Ungkap Luka di Tubuh AR (8) yang Ditemukan Tewas di Kamar Kos Jakarta Utara

Polisi dan RS Polri ungkap hasil forensik kematian AR (8) di kos Penjaringan, dengan luka serius dan investigasi lanjutan.


See All
; ;