Berita sulawesi tengah, gemasulawesi- Tiga tambahan PDP virus corona baru di Sulawesi Tengah (Sulteng) berasal dari Kabupaten Morowali Utara dan satu dari Touna.
Menurut data Pusdatina 11 Mei 2020, rincian tambahan PDP corona baru Sulawesi Tengah yaitu satu dari Kabupaten Touna dan Morowali Utara.
Dengan tambahan itu, PDP corona Morowali Utara hingga saat ini sudah berjumlah dan dari Morowali Utara sudah berjumlah lima orang.
Nampaknya, Sulawesi Tengah saat ini sudah menuju puncak pandemi virus corona. Pasalnya, 83 orang telah terkonfirmasi positif.
Sepuluh kabupaten sudah terkonfirmasi penyebaran positif virus corona. Terbanyak dari Kabupaten Buol dengan total 37 kasus.
Terbanyak kedua adalah dari Kota Palu dengan jumlah 16 orang terkonfirmasi positif. Daftar selanjutnya adalah Morowali Utara dengan total 12 kasus positif corona.
Kabupaten Poso terkonfirmasi positif enam orang, Kabupaten Tolitoli yang sudah menerapkan lockdown jebol juga dengan jumlah lima orang positif virus corona.
Sedangkan, Kabupaten Morowali dan Sigi terdata sama jumlahnya tiga kasus positif corona.
Yang terbaru adalah satu dari Kabupaten Banggai Kepulauan yang sudah terdata satu orang positif corona.
Hingga saat ini, tinggal menyisakan empat kabupaten di Sulteng yang masih belum kebobolan kasus positif virus corona.
Kemudian, berdasarkan data nasional situs covid19.go.id, jumlah pasien positif terinfeksi Virus Corona (Covid19) bertambah menjadi 14265 orang, pada 10 Mei 2020.
Dari jumlah itu, korban meninggal mencapai 991 orang, dengan jumlah yang sembuh 2881 orang.
Terdapat penambahan kasus konfirmasi positif virus corona sekitar 233 kasus. Dan 10393 orang dalam perawatan.
Menurut grafik nasional, sebanyak 60,5 persen dari jumlah positif corona adalah dari kaum laki-laki, sedangkan wanita berjumlah 39,5 persen.
Sedangkan dari kelompok umur, terbanyak terkonfirmasi virus corona adalah dari umur rentang 31-45 dan kelompok 46-59 tahun.
Dari data medis, secara mayoritas gejala positif corona adalah batuk dengan grafik 100 persen, riwayat demam 66 persen, lemas dan sesak nafas 55,6 persen, pilek dan sakit tenggorokan 44 persen, diare dan keram otot sama 33 persen, sakit kepala mengigil dan sakit perut sebanyak 11 persen.
BACA JUGA: Renovasi Laboratorium Uji SWAB RSUD Anutapura Palu Sulteng Rampung 100 Persen