gemasulawesi.com – Berita Terkini Indonesia Hari Ini
Berita Terupdate dan Terkini Indonesia, Sulawesi Tengah, Palu, Poso, Parigi Moutong
Enam Orang Tewas dan Banjir Besar Akibat Angin Topan di Peru
Internasional, gemasulawesi – Setidaknya enam orang telah tewas di Peru selama beberapa hari terakhir ketika angin topan kuat melepaskan hujan lebat.
Perdana Mnteri Peru Anibal Tores menyebutkan topan menghancurkan ratusan rumah dan menyebabkan gangguan besar di wilayah utara negara Amerika Latin itu.
“Bencana Topan telah mengakibatkan kerusakan parah di berbagai wilayah dan banyak orang kehilangan tempat tinggal,” kata Anibal Tores.
Baca : Penebang Kayu di Peru Dijatuhi Hukuman 28 Tahun Penjara Karena Pembunuhan Empat Pemimpin Adat
Pemerintah Peru telah menetapkan keadaan darurat akibat bencana angin topan yang melanda wilayah Peru yang menyebabkan enam orang tewas di Yeku.
Pemerintah Peru berusaha membawa bantuan ke daerah yang terpukul keras oleh topan yang dikenal sebagai Yaku, yang meliputi Lambayeque, Piura dan Tumbes.
“Banjir yang disebabkan oleh Yaku telah merenggut enam nyawa,” tambahnya.
Baca : Unjuk Rasa di Peru Menuntut Presiden Peru Mengundurkan Diri
Meldatih Socil juru bicara Institut Pertahanan Sipil Nasional INDECI mengumumkan 58 orang telah tewas sejak awal musim hujan.
Mereka tidak dapat memberikan terkait jumlah korban dan berbagai kerugian yang dialami korban.
“Saat ini kami belum dapat merilis berapa total keseluruhan kerugian yang dialami oleh para korban,” kata Meldatih.
Baca : Aksi Protes di Peru Akibat Upaya Diskriminasi yang Dilakukan Polisi
Institut Pertahanan Sipil Nasional (INDECI) menjelaskan Peru telah dilanda ketidakstabilan dan protes anti-pemerintah selama beberapa bulan terakhir dan menghampat evakuasi korban.
Sejak Kongres mencopot mantan Presiden Pedro Castillo dari kekuasaan pada Desember.
“Konflik dan aksi protes berkepanjangan di Peru saat ini menjadi tantangan dalam proses penyaluran bantuan,” jelasnya.
Baca : Lima Ulasan Menarik Sebelum Laga Brasil vs Peru
Presiden pengganti Dina Boluarte, telah mengunjungi beberapa bagian Peru utara pada hari Sabtu 12 Maret 2023.
Ketika pemerintah mengirimkan bantuan kemanusiaan ke daerah-daerah yang dilanda topan.
“Kami akan terus melakukan upaya penyaluran bantuan untuk korban yang terdampak bencana,” kata Dina Boluarte.
Baca : Uruguay vs Peru: Luis Suarez Ratapi Kekalahan Timnya
Upaya penyelamatan dan pencarian korban akibat bencana yang terjadi di Peru akan terus dilakukan agar jumlah korban segera dapat diidentifikasi. (*/Siti)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News