Evaluasi Titik Banjir di Kota Palu, Enam Pintu Air Butuh Perbaikan

<p>Foto: Walikota Palu Hadiyanto Rasyid.</p>
Foto: Walikota Palu Hadiyanto Rasyid.

Berita sulawesi tengah, gemasulawesi– Walikota tinjau titik banjir di Kelurahan Baru, Kota Palu. Hasil evaluasinya, enam pintu air butuh perbaikan.

“Saya kemari meninjau langsung untuk mengetahui permasalahan,” ungkap Walikota Palu Hadianto Rasyid, di Kota Palu, Sabtu 3 Juli 2021 malam.

Ia mengatakan, pihaknya juga akan menyasar sejumlah gorong-gorong lain di sepanjang Sungai Palu, selain enam titik gorong-gorong banjir di Kelurahan Baru, Kota Palu.

“Senin ini kami akan lakukan pertemuan untuk ini. Sifatnya melakukan langkah agar tahun ini pekerjaan terkait dengan perbaikan mesti dilakukan,” sebutnya.

Sebelumnya, hujan terus mengguyur wilayah Kota Palu, membuat volume air di Sungai Palu meningkat, hingga meluap ke rumah warga pada Sabtu ini.

Akibatnya, puluhan rumah warga di Kelurahan Baru, Kota Palu, Sulawesi Tengah terendam banjir setinggi 30 hingga 50 centimeter.

Untuk proses penanganan banjir, pihak BPBD Sulawesi Tengah bersama BPBD Kota Palu, Dinas Sosial dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palu juga disiagakan di lokasi kejadian, untuk mengantisipasi banjir susulan, mengingat volume air di Sungai Palu masih tinggi.

Baca juga: Banjir Kiriman Rendam 100 Rumah di Kota Palu, Sulawesi Tengah

Sebelumnya, Banjir kiriman merendam sekitar 100 rumah di bantaran Sungai Palu di Kelurahan Baru, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

“Banjir diakibatkan hujan terus mengguyur bagian hulu di Kabupaten Sigi,” ungkap Kepala Dinas Sosial Palu Romi yang dihubungi, di Palu, Sabtu 3 Juli 2021 malam.

Baca juga: BPBD: Kolaborasi Lintas Sektor Antisipasi Bencana di Parigi Moutong

Ia menjelaskan, puncak banjir kiriman di Kota Palu terjadi sekitar pukul 16.00 Wita.

Sungai Palu merupakan sungai induk di Ibukota Sulawesi Tengah. Alirannya berasal dari Sigi sebagai hulu. Bila terjadi hujan berkepanjangan dengan intensitas lebat, volume air di sungai itu bertambah.

Baca juga: Longsor, Jalur Trans Sulawesi Tengah Palu-Kulawi Terputus

Dampak terparahnya, banjir dapat merendam pemukiman warga berada di bantaran sungai Palu, Kota Palu, Sulawesi Tengah. Setiap tahun peristiwa ini terjadi.

“Bila hujan di bagian hulu tidak banyak, rendaman air cepat surut. Namun jika hujan merata dari bagian hilir hingga ke hulu berjam-jam, maka bisa dipastikan rendaman banjir lebih meluas,” tutupnya.

Baca juga: Kelangkaan Oksigen Penyebab Meninggalnya Pasien Covid 19 di Yogyakarta

Laporan: Rafiq

...

Artikel Terkait

wave

Bergulir di Pengadilan, Dugaan Korupsi BPKAD Balut Sulawesi Tengah

Dugaan kasus korupsi BPKAD Balut Sulawesi Tengah, kini bergulir di pengadilan, Berkas perkara terdakwa Idhamsyah Sahib Tompo.

Banjir Kiriman Rendam 100 Rumah di Kota Palu, Sulawesi Tengah

Banjir kiriman merendam sekitar 100 rumah di bantaran Sungai Palu di Kelurahan Baru, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

BPBD: Kolaborasi Lintas Sektor Antisipasi Bencana di Parigi Moutong

BPBD sebut perlu kolaborasi lintas sektor antisipasi bencana Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, normalisasi sungai butuh Dinas PU, Balai Sungai

Polisi Bekuk Pelaku Curanmor di Pantoloan, Kota Palu

Aksi pelaku Curanmor di Pantoloan Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, berakhir setelah aparat kepolisian berhasil membekuknya.

Disdikbud: Guru Penggerak Parigi Moutong Bisa Jadi Inspirasi

Disdikbud berharap guru penggerak Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, bisa jadi inspirasi untuk meningkatkan ekosistem pendidikan.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;