Sulawesi Utara, gemasulawesi – Pada tanggal 11 September 2023, cuaca ekstrem diperkirakan akan menerjang beberapa wilayah di Sulawesi Utara.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengidentifikasi sejumlah wilayah di Sulawesi Utara yang mungkin akan terdampak oleh cuaca ekstrem ini.
Beberapa wilayah di Sulawesi Utara yang terdampak termasuk Manado, Bitung, Tomohon, Minahasa Utara, Minahasa Tenggara, Minahasa Selatan, Bolmong, Bolmong Utara dan Bolmong Selatan.
Keberadaan cuaca ekstrem ini memerlukan perhatian serius dari masyarakat setempat untuk mempersiapkan diri menghadapi potensi dampak yang mungkin terjadi.
Meskipun beberapa wilayah diprediksi akan terdampak oleh cuaca ekstrem, masih ada beberapa wilayah lain yang dapat mengalami hujan dengan intensitas berbeda mulai dari hujan ringan hingga hujan lebat.
Sebagai contoh, pada pagi hari hujan diprediksi akan mengguyur Kota Mobagu.
Sedangkan pada siang hari, sejumlah wilayah di Sulawesi Utara yang mungkin akan diguyur hujan antara lain Tondano, Tomohon, Ratahan, Ondong Siau, Manado, Lolak, Kota Mobagu, Boroko, Bitung, Amurang dan Air Madidi, sesuai dengan informasi dari BMKG.
Kehadiran hujan dengan intensitas berbeda memerlukan tindakan pencegahan dan persiapan yang baik dari masyarakat.
Hujan deras atau berkepanjangan dapat menyebabkan masalah seperti banjir, tanah longsor dan gangguan lainnya.
Baca juga: Nyore di Wisata Pantai Pasir Padi Pangkalpinang, Tenangkan Pikiran Sambil Kulineran
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat yang tinggal di wilayah yang mungkin terkena dampak hujan untuk selalu memantau perkembangan cuaca yang diberikan oleh BMKG dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga keselamatan mereka sendiri dan keluarga.
Selain itu, pemerintah daerah, juga harus siap untuk merespons potensi dampak cuaca ekstrem dengan segera.
Ini termasuk mengoordinasikan upaya evakuasi dan bantuan darurat jika diperlukan, serta memberikan informasi dan peringatan kepada masyarakat tentang potensi bahaya cuaca. (*/Riski Endah Setyawati)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News