Sulawesi Utara, gemasulawesi – Pada tanggal 21 April 2023, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini mengenai cuaca ekstrem di wilayah Sulawesi Utara.
Dalam himbauannya, BMKG meminta masyarakat di beberapa wilayah di Sulawesi Utara untuk berhati-hati terhadap cuaca yang akan datang karena adanya potensi cuaca ekstrem yang cukup membahayakan.
Menurut prakiraan cuaca dari BMKG, pada pagi hari, beberapa wilayah di Sulawesi Utara seperti Tondano, Tomohon, Tahuna, Ratahan, Ondong Siau, Melongguane, Manado, Lolak, Kota Mobagu, Boroko, Bitung, dan Air Madidi diprediksi akan cerah berawan.
Namun, pada siang hari, sebagian besar wilayah tersebut akan berawan, sedangkan Tondano akan diguyur hujan.
Baca juga: Air Danau Tondano akan Jadi Sumber Pembangkit Listrik Tenaga Air di Minahasa
Sementara itu, pada malam hari, wilayah-wilayah seperti Tondano, Tomohon, Tahuna, Ratahan, Ondong Siau, Melongguane, Manado, Lolak, Kota Mobagu, Boroko, Bitung, dan Air Madidi akan mengalami cuaca berawan hingga cerah berawan. Pada dini hari, wilayah Tomohon, Tahuna, Ondong Siau, Melongguane, Manado, Lolak, Kota Mobagu, Boroko, Bitung, dan Amurang diprediksi akan cerah berawan atau berawan, sementara Tondano, Ratahan, dan Air Madidi akan diguyur hujan.
Dalam peringatan dini tersebut, BMKG tidak hanya mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati, tetapi juga menyarankan untuk mengambil langkah-langkah pencegahan dan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem.
Beberapa wilayah di Sulawesi Utara yang rentan terhadap cuaca ekstrem antara lain wilayah pesisir, pegunungan, dan lembah. Oleh karena itu, masyarakat di wilayah tersebut diharapkan untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari BMKG maupun pihak terkait lainnya.
Penting bagi masyarakat di Sulawesi Utara untuk memperhatikan perkembangan cuaca yang terus berubah dan mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan dampak yang bisa terjadi. Sebagai upaya pencegahan, BMKG juga menyarankan masyarakat untuk menghindari aktivitas di luar ruangan saat cuaca sedang ekstrem.
Dengan begitu, diharapkan masyarakat bisa terhindar dari risiko dan dampak yang mungkin terjadi akibat cuaca ekstrem yang diprediksi akan menerjang wilayah Sulawesi Utara pada tanggal 21 April 2023. (*/Riski Endah Setyawati)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News