Innalillahi! 2 Pemancing Tewas Tenggelam di Kolam Retensi Dekat Stadion GBLA Bandung, Ini Sosoknya

Dua pemancing tewas tenggelam di kolam retensi Bandung, menyoroti pentingnya keselamatan saat beraktivitas di air.
Dua pemancing tewas tenggelam di kolam retensi Bandung, menyoroti pentingnya keselamatan saat beraktivitas di air. Source: Foto/ilustrasi/Pexels

Bandung, gemasulawesi - Dua pemancing yang tengah menikmati malam di kolam retensi Jalan SOR, dekat Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kecamatan Gedebage, Bandung, mengalami tragedi fatal. 

Insiden ini terjadi saat mereka berusaha untuk memancing, namun berakhir dengan hilangnya nyawa kedua korban.

Kasi Penyelamatan Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, John Erwin, mengungkapkan bahwa kedua korban tersebut adalah Dindin Nurdiansyah dan Dody Supriyadi. 

Menurut Erwin, tragedi itu bermula pada Kamis malam sekitar pukul 21.00 WIB ketika Dindin berusaha mengambil kail pancing yang tersangkut di ranting kolam. 

Baca Juga:
Miris! Pelajar SMA di Tebet Diduga Dianiaya Senior hingga Koma, Polisi Turun Tangan

Dalam upayanya untuk kembali ke tepi kolam, ia kehilangan keseimbangan dan terjatuh ke dalam air yang memiliki kedalaman sekitar tiga meter.

“Dody, yang melihat temannya terjatuh, langsung melompat ke dalam kolam untuk menyelamatkan Dindin. Namun, keduanya tidak muncul ke permukaan,” ujar Erwin pada Jumat, 11 Oktober 2024.

Kejadian ini jelas menggugah rasa kepanikan, dan upaya penyelamatan pun segera dilakukan.

Tim penyelamat dari Diskar PB melakukan evakuasi jenazah kedua korban pada pukul 22.00 WIB. 

Baca Juga:
3 Mayor Tentara Penjajah Israel Tewas dalam Bentrokan dengan Pejuang Palestina di Gaza Utara

Dengan menggunakan tangga, petugas turun ke dalam kolam untuk menarik tubuh Dindin dan Dody. 

Evakuasi ini melibatkan juga bantuan dari Polsek Gedebage dan Inafis Polrestabes Kota Bandung, serta beberapa unit bantuan lain. Penanganan ini berlangsung dalam waktu 15 menit yang penuh ketegangan.

Setelah berhasil mengevakuasi kedua jenazah, keduanya dibawa ke RS Sartika Asih Bandung untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

Tim dari Bandung Ambulance Transport (BAT) dan Palang Merah Indonesia (PMI) turut membantu dalam proses transportasi jenazah tersebut, dan penanganan jenazah dinyatakan selesai pada pukul 22.15 WIB.

Baca Juga:
Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Menyerbu dan Menghancurkan 2 Kolam Penampungan Air di Jenin

Tragedi ini tidak hanya meninggalkan duka bagi keluarga kedua korban, tetapi juga menggugah perhatian masyarakat sekitar. 

Mereka dikenang sebagai pribadi yang ramah dan aktif di lingkungan sekitar, terutama dalam kegiatan memancing. 

Keluarga berharap agar insiden serupa tidak terulang, serta mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar kolam atau tempat berbahaya lainnya.

Diskar PB Kota Bandung juga mengingatkan pentingnya keselamatan saat berada di dekat air. 

Baca Juga:
Disbun Sulawesi Tenggara Mencatat Harga Kopra Hitam di Tingkat Pedagang Antar Pulau di Kendari Alami Kenaikan

Dalam berbagai kegiatan seperti memancing, kesadaran akan risiko yang ada sangat penting untuk mencegah kejadian tragis di masa mendatang. 

Mereka menekankan agar masyarakat tidak berusaha melakukan penyelamatan jika tidak memiliki keterampilan yang memadai, dan lebih baik melibatkan petugas berpengalaman dalam situasi darurat. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave

Miris! Pelajar SMA di Tebet Diduga Dianiaya Senior hingga Koma, Polisi Turun Tangan

Pelajar SMA Jakarta Selatan diduga dianiaya kakak kelas hingga koma. Polisi sedang mendalami kasus ini untuk penyelidikan.

Disbun Sulawesi Tenggara Mencatat Harga Kopra Hitam di Tingkat Pedagang Antar Pulau di Kendari Alami Kenaikan

Harga kopra hitam di tingkat pedagang antar pulau di Kendari dicatat oleh Disbun Sulawesi Tenggara mengalami kenaikan.

26 Barang Milik Negara yang Dibangun Kementerian PUPR Diserahkan ke Pemerintah Kota Palu

Kementerian PUPR menyerahkan 16 Barang Milik Negara atau BMN yang dibangun mereka ke Pemerintah Kota Palu.

Mahasiswa UIN Datokarama Palu Harumkan Nama Sulteng dengan Meraih 1 Medali Emas pada Ajang Peparnas 2024

Mahasiswa UIN Datokarama Palu menyumbangkan 1 medali emas dari cabang olahraga taekwondo pada ajang Peparnas 2024.

BPJAMSOSTEK dan Pemkot Palu Berkomitmen Memberikan Jamsostek untuk Pekerja Rentan

Pemerintah Kota Palu dan BPJAMSOSTEK berkomitmen memberikan Jamsostek untuk para pekerja rentan di daerah tersebut.

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Film Keluarga Na Willa, Digarap oleh Tim Kreatif di Balik Film Jumbo yang Populer

Setelah Jumbo, Visinema Studios akan mempersembahkan film keluarga menarik lainnya yang tak kalah menarik, berjudul Na Willa

Menceritakan Kisah Cinta Sejati hingga Maut Memisahkan, Inilah Sinopsis Film Romansa Sampai Titik Terakhirmu

Film Sampai Titik Terakhirmu tayang hari ini, menceritakan kisah cinta antara pasangan viral Shella Selpi Lizah dan Albi Dwizky

Inilah Sinopsis Danyang Wingit Jumat Kliwon, Film Horor tentang Unsur Mistis dalam Budaya Jawa yang Dibintangi Celine Evangelista

Danyang Wingit Jumat Kliwon adalah film horor yang dibintangi oleh Celine Evangelista, berfokus pada unsur mistis dalam budaya Jawa

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak


See All
; ;