Tragis! Ditemukan Mayat Bayi Mengapung di Atas Sungai Hingga Gegerkan Warga Probolinggo, Ini Faktanya

Penemuan jasad seorang bayi tak berdosa di air sungai gegerkan warga Kabupaten Probolinggo
Penemuan jasad seorang bayi tak berdosa di air sungai gegerkan warga Kabupaten Probolinggo Source: Pixabay/Ilustrasi bayi

Probolinggo, gemasulawesi - Gegerkan warga Probolinggo terdapat penemuan mayat bayi yang mengapung di atas sungai tepi jalan. 

Bayi tak berdosa tersebut ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di sungai tepi Jalan Kerinci, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. 

Peristiwa ini membuat geger warga sekitar, terutama para pengguna jalan menghentikan kendaraan mereka untuk melihat penemuan mayat bayi tersebut. 

Baca Juga:
Heboh Gegara Asyik Layani Pelanggan, Regulator Gas Bocor Hingga Warung Kopi Terbakar Ludes, Ini Kronologinya

Bahkan tak hanya ditemukan dalam keadaan tak bernyawa, bayi tersebut ditemukan dalam kondisi membusuk saat mengapung di sungai tersebut. 

Baca Juga:
Ludes Dilahap Api! Gerai Ayam Geprek Banyuwangi di Tabanan Bali Terbakar saat Jelang Sahur, Ternyata Ini Penyebabnya

Hal ini dibenarkan oleh salah seorang saksi atau warga yang melintas di sekitar sungai tersebut, Wawan. 

"Saya sempat menghentikan sepeda saya, dan melihat kondisi bayi yang ditemukan tidak bernyawa itu, dan keadaannya sudah membusuk. Karena saya penasaran mengapa banyak warga yang melihat, jadinya saya melihat kondisi bayi itu," sebutnya. 

Bayi tersebut ternyata bermula ditemukan oleh salah seorang warga yang bernama Syafi'i, seorang pencari rumput yang awalnya menemukan seekor biawak yang melintasi sungai pada pukul 14.00 WIB siang hari. 

Baca Juga:
Geger Kerangka Manusia Ditemukan oleh Youtuber di Gua Pletes Kabupaten Malang saat Bikin Konten, Begini Kronologi Awalnya

Saat Syafi'i mendekati biawak tersebut, ternyata ia juga menemukan seorang bayi yang mengapung di sungai yang sama dengan biawak itu. 

Baca Juga:
Bikin Geram! Begal Bersenjata Berkeliaran di Jalur Probolinggo Hingga Satu Korban Terkena Tembakan Airsoft Gun, Ini Kronologinya

Setelah dicek oleh Syafi'i, kondisi bayi tersebut sudah dalam keadaan tidak bernyawa. 

"Saya kira, saya hanya menemukan biawak dan sampah, tapi saat saya mendekat, saya melihat adanya bayi yang sudah tidak lagi bernyawa dan mengapung," terangnya. 

Tak lama setelah itu petugas kepolisian Satreskrim Polres Kota Probolinggo langsung mendatangi lokasi TKP serta melakukan penyelidikan terhadap bayi tersebut lebih lanjut. 

Baca Juga:
Geger Produk Palsu! Minyakita di Situbondo Tak Sesuai Takaran dan Harganya Lebih Mahal, Begini Tanggapan Diskoperindag

Proses evakuasi juga diketahui bahwa tali pusat dari jasad bayi tersebut sudah terpotong. 

Bahkan diduga bayi itu sudah dinyatakan meninggal lebih dari satu hari sebelum ditemukan oleh warga. 

"Untuk kepentingan proses penyelidikan, jenazah bayi sudah kami bawa ke RSUD Mohammad Saleh Kota Probolinggo," katanya. (*/Ayu Sisca Irianti) 

...

Artikel Terkait

wave

Heboh Gegara Asyik Layani Pelanggan, Regulator Gas Bocor Hingga Warung Kopi Terbakar Ludes, Ini Kronologinya

Geger warung kopi milik kakek lansia di jalanan Kabupaten Situbondo ludes terbakar api gegara regulator gas bocor yang ada di warung.

Ludes Dilahap Api! Gerai Ayam Geprek Banyuwangi di Tabanan Bali Terbakar saat Jelang Sahur, Ternyata Ini Penyebabnya

Rumah makan ayam geprek Banyuwangi di Tabanan Bali ludes terbakar di pukul tiga pagi saat menjelang sahur hingga gegerkan warga.

Geger Kerangka Manusia Ditemukan oleh Youtuber di Gua Pletes Kabupaten Malang saat Bikin Konten, Begini Kronologi Awalnya

Penemuan kerangka manusia di Gua Pletes oleh tiga pemuda konten kreator gegerkan warga Kabupaten Malang dan media sosial.

Bikin Geram! Begal Bersenjata Berkeliaran di Jalur Probolinggo Hingga Satu Korban Terkena Tembakan Airsoft Gun, Ini Kronologinya

Pembegalan bersenjata berkeliaran di jalan pantura Probolinggo hingga tembakan air softgun mengenai satu korban di jalanan tersebut.

Geger Produk Palsu! Minyakita di Situbondo Tak Sesuai Takaran dan Harganya Lebih Mahal, Begini Tanggapan Diskoperindag

Geger produk minyakita dinyatakan palsu lantaran memiliki takaran yang tidak sesuai dan dijual tidak sesuai HET atau harganya.

Berita Terkini

wave

Pemulangan Jenazah Staf KBRI Lima Zetro Leonardo Purba dan Peninjauan Perlindungan Diplomat RI

Jenazah Zetro Leonardo Purba akan dipulangkan ke Indonesia, sementara Kemlu evaluasi perlindungan diplomat di luar negeri.

Perum Bulog Percepat Penyaluran Beras SPHP untuk Stabilkan Harga dan Ketersediaan Pangan

Bulog menyalurkan beras SPHP secara masif, menjaga harga tetap stabil, dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

Pemkab Bantul Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Setelah Temuan Ulat dan Jangkrik

Pemkab Bantul melakukan evaluasi dan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan MBG bagi siswa.

Lapas Kediri Cabut Hak Narapidana Pelaku Asusila, Korban Dipaksa Telan Benda Asing

Lapas Kediri menindak tegas napi pelaku asusila dengan mencabut haknya, korban dipaksa menelan benda asing, kasus dilaporkan.

Kopdeskel Merah Putih Jadi Kompensasi Pemotongan TKD, Pemerintah Siapkan Skema Rp16 Triliun

Pemerintah luncurkan Kopdeskel Merah Putih sebagai kompensasi pemotongan TKD, didukung dana SAL Rp16 triliun melalui bank Himbara.


See All
; ;