Banjir di Banggai, Warga Merugi Ratusan Juta Rupiah

<p>Foto: Banjir di Banggai, Sulawesi Tengah.</p>
Foto: Banjir di Banggai, Sulawesi Tengah.

Berita banggai, gemasulawesi– Banjir di Banggai, Provinsi Sulteng, warga merugi hingga ratusan juta rupiah.

Bencana banjir di Banggai akibatkan 92 rumah rusak dan puluhan hektare sawah terendam.

Beberapa desa di Kecamatan Luwuk Timur, terdampak akibat bencana banjir di Banggai.

“Di desa kami tercatat ada 80 rumah warga terendam banjir. Sementara 15 rusak parah bersamaan dengan barang berharga lainnya,” ungkap Kepala Desa Pohi, Ridwan Hasan, di Banggai, Kamis 15 Juli 2021.

Baca juga: Gubernur Sulteng Positif Covid-19, Pemerintahan Berjalan Virtual

Ia melanjutkan, data sementara di lapangan total kerugian warga akibat banjir di Banggai, sekitar Rp 250 juta.

Sementara itu, Kepala Desa Hunduhon, Nasrun Bungalim memperkirakan 12 rumah di wilayahnya terdampak banjir, satu rumah di antaranya rusak parah hingga ambruk akibat banjir di Banggai.

“Rumah ambruk di dalamnya ada 16 karung beras hanyut terbawa air,” sebutnya.

Kemudian, jumlah lahan persawahan tergenang seluas 25 hektare.

Bupati Amirudin Tamoreka langsung turun meninjau kondisi banjir di Banggai.

“Normalisasi sungai akan kita upayakan segera dan warga terdampak banjir akan secepatnya disalurkan bantuan,” ucapnya.

Baca juga: Korban Banjir di Tomini Butuh Sembako dan Tempat Mengungsi

Banjir di Banggai, Warga Merugi Ratusan Juta Rupiah
Foto: Banjir di Banggai, Sulawesi Tengah.

Banjir juga terjadi Parigi Moutong

Selain di Banggai, banjir juga terjadi Parigi Moutong. Bencana banjir di Kecamatan Tomini, mengakibatkan empat desa terdampak, yakni Desa Tilung, Ta’aniuge, Ogotumubu, dan Ogotumubu Barat.

Hasil peninjauan Rabu 14 Juli 2021, di Desa Tilung terdapat tiga rumah mengalami rusak besar, dan tidak layah lagi dihuni, dan 19 rumah mengalami rusak ringan.

Dari hasil peninjauan itu, ada sebanyak 40 rumah segera direlokasi, karena terletak di sepadan pantai.

Baca juga: Dua Nelayan Hilang Asal Tomini Masih Dalam Pencarian

“Sehingga ketika terjadi banjir kemarin, sungai di Desa Tilung terjadi pendangkalan akibatnya air meluap kerumah warga sekitar,” jelasnya.

Ratusan korban banjir di Tomini, Parigi Moutong, saat ini membutuhkan sembako dan tempat pengungsian sementara.

“Kebutuhan warga saat ini adalah Sembako, dan tempat pengungsian sementara,” ungkap Camat Tomini, Mukmin Muharram, Rabu 14 Juli 2021.

Ia menambahkan, kebutuhan itu khususnya di Desa Tilung karena rumahnya mengalami rusak berat akibat banjir beberapa waktu lalu.

Baca juga: Gerindra Parimo Galang Dana Bantu Korban Banjir Toribulu-Tomini

Laporan: Ahmad

...

Artikel Terkait

wave

Pendidikan Vokasi di Sulawesi Tengah Solusi Penyediaan SDM

Rektor IAIN Palu menyebut pendidikan vokasi di Sulawesi Tengah adalah salah satu solusi penyediaan Sumber Daya Manusia atau SDM.

Polisi Bekuk Spesialis Pencuri Handphone di Kota Palu

Tim Opsnal Kepolisian Sektor (Polsek) Palu Timur bekuk satu terduga spesialis pencuri handphone asal Mambboro Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Aparat Gabungan Gelar Operasi Yustisi Prokes Poso

Aparat gabungan TNI-Polri gelar operasi yustisi Prokes Poso, Sulawesi Tengah, untuk memberi rasa aman kepada warga dari penyebaran covid-19

Parigi Moutong Gelar Operasi Yustisi Prokes Covid-19

Tim Satgas gabungan di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, gelar operasi yustisi Prokes covid-19, sosialisasi dan edukasi warga sekitar.

Gerindra Parimo Galang Dana Bantu Korban Banjir Toribulu-Tomini

Gerindra Parimo galang dana bantu korban banjir Toribulu-Tomini, usai banjir melanda wilayah itu beberapa waktu lalu, menyasar desa terdampak

Berita Terkini

wave

Tiga Jasad WNI Korban Kecelakaan Helikopter di Tanah Bumbu Berhasil Teridentifikasi

Tim DVI Polda Kalsel identifikasi tiga WNI korban helikopter BK117 D3, sementara dua jasad lainnya masih menunggu kepastian.

Presiden Prabowo Lantik Menteri dan Wakil Menteri Baru Kabinet Merah Putih

Presiden Prabowo memberhentikan dan melantik menteri serta wakil menteri baru dalam Kabinet Merah Putih 2024—2029.

Kemenkeu dan BI Perkuat Skema Burden Sharing untuk Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi

Kemenkeu dan BI terapkan burden sharing hati-hati, dukung perumahan rakyat dan koperasi, jaga stabilitas moneter serta dorong pertumbuhan.

Kemendagri Dorong Pengaktifan Siskamling dan Optimalisasi Peran Satlinmas

Kemendagri terbitkan surat edaran mendorong pengaktifan kembali siskamling dan perkuat peran Satlinmas demi keamanan dan ketertiban.

Indonesia-GCC Percepat Perundingan FTA, Target Rampung 2025

Indonesia dan GCC melanjutkan perundingan FTA putaran ketiga, bahas perdagangan, investasi, hingga ekonomi halal dengan target selesai 2025.


See All
; ;