Berita Sulawesi Selatan, gemasulawesi – Akses lalu lintas di Jalan Poros Malino, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), masih tertimbun material longsor. Polisi meminta warga untuk mencari jalan alternatif lain karena akses menuju Malino dan Kabupaten Sinjai masih tertutup.
Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol. Heru Novianto, di Gowa, Kamis 17 November mengatakan pembersihan material longsor masih berlangsung karena akses ke Malino masih ditutup.
“Akses jalan masih tertutup karena banyak material longsor menutupi jalan,” katanya.
Kombes Pol Heru Novianto mengatakan, anggotanya bersama warga sekitar dan warga lainnya yang menggunakan alat berat masih berupaya membuka akses lalu lintas poros Malino.
Baca: SAR Gabungan Masih Mencari Korban Longsor di Gowa
Berbagai alat berat digunakan untuk membantu pembersihan material, baik yang digunakan oleh pengusaha maupun pemerintah daerah.
Longsor yang terjadi akibat hujan deras pada Rabu (16 November 2022 menyebabkan terganggunya empat titik di Jalan Raya Poros Makassar arah Malino, Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Longsor terjadi di Dusun Kunyika dan Dusun Borong Sapiria, Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Gowa pada Rabu, 16 November 2022.
Baca: Tiga Korban Tanah Longsor di Gowa Ditemukan
Longsor di dua desa tersebut terjadi di 13 titik, termasuk empat titik di Jalan Poros Makassar-Malino.
“Jadi yang turun untuk mengungsi cukup lengkap semua tim SAR. Kami juga datang dari Brimob dan Sabhara Polda yang juga didukung warga,” katanya.
Dalam bencana ini, lima orang meninggal akibat tanah longsor. Tiga korban ditemukan pada Rabu 16 November 2022 yakni tiga orang, satu korban atas nama Sunaria 38 tahun di Dusun Kunyika dan dua korban di Dusun Sapiria, yakni Nuraeni 47 tahun dan Nurhaya 24 tahun.
Baca: Mahasiswi di Gowa Diperkosa Pelaku Masih Berkeliaran
Dari korban yang masih dicari, kini sudah ada dua orang bernama Nursamsia 25 tahun dan Muhammad Royan 6 tahun.
Jenazah ketiga korban yang ditemukan sebelumnya telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (*/Ikh)
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News