PPDB Tahun Ajaran Baru, Sekda Sulawesi Tenggara Sebut Penyelenggaraan Harus Tetap Berorientasi pada Pelayanan yang Adaptif

Ket. Foto: Sekda Sulawesi Tenggara Menyatakan Penyelenggaraan PPDB Harus Tetap Berorientasi pada Pelayanan Efektif Source: (Foto/ANTARA/HO-Humas BPMP Sultra)

Kendari, gemasulawesi – Sekretaris Daerah Sulawesi Tenggara, Asrun Lio, dalam pernyataannya mengatakan Pemerintah Provinsi Tenggara terus konsisten mengawal proses PPDB atau Penerimaan Peserta Didik Baru tahun ajaran 2024/2025.

Asrun Lio menyampaikan hal itu dilakukan agar tidak ada diskriminasi terjadi pada anak-anak.

Mewakili Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Andap Budhi Reviato, Sekretaris Daerah Sulawesi Tenggara menyebutkan bahwa penyelenggaraan PPDB harus tetap berorientasi pada pelayanan yang adaptif.

Baca Juga:
Tuai Pro dan Kontra! Viral Aksi Pengendara Motor Gores Mobil yang Parkir Sembarangan di Pinggir Jalan Pasar Rebo Jakarta Timur

“Selain itu, termasuk dengan pelayanan yang akuntabel, kompeten, harmonis dan juga kolaboratif,” katanya.

Hal tersebut disampaikannya kemarin, 9 Juni 2024, saat membuka secara resmi rangkaian refleksi dan penyusunan PPDB yang diadakan oleh Balai Penjaminan Mutu Pendidikan atau BPMP Provinsi Sulawesi Tenggara yang bertempat di Kendari.

Dia juga mengungkapkan harapannya, yakni bagaimana memastikan sistem layanan dalam penerimaan siswa baru di semua jenjang pendidikan tidak lagi terjadi kesan diskriminasi kepada anak-anak.

Baca Juga:
Waduh! Ternyata Bukan Hanya Soal Gaji 13, Polisi Sebut Motif Polwan Bakar Suami di Mojokerto Hingga Meninggal Karena Suka Main Ini

“Yang dimulai dari perencanaan hingga evaluasi,” ujarnya.

Asrun mengungkapkan sesuai dengan instruksi Pj Gubernur, terkait dengan dinamika penyelenggaraan PPDB, ikut juga mendapatkan perhatian serius dari KPK, yang melalui surat edaran dengan Nomor: 7 Tahun 2024 mengenai pencegahan korupsi dan pengendalian gratifikasi dalam pelaksanaan PPDB.

“Oleh karena itu, atas nama Pj Gubernur dan juga Pemprov Sulawesi Tenggara, saya mengajak semua pihak untuk secara bersama-sama mengawal proses pelaksanaan PPDB tahun ajaran 2024/2025,” ucapnya.

Baca Juga:
Viral Keluhan Pria di Kecamatan Borobudur Magelang yang Kaget Ketika Rumah Ibunya Mendadak Dirobohkan, Begini Kronologinya

Dia menambahkan jika PPDB tahun ini akan dilangsungkan dari bulan Juni hingga bulan Juli mendatang.

Dikutip dari Antara, dia meminta Kepala Dukcapil, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Kepala Dinas Sosial, serta Kepala Dinas Infokom, sebagai panitia daerah untuk selalu melakukan kolaborasi demi suksesnya PPDB tahun ajaran baru sekarang.

“Dan untuk Kepala Ombudsman, juga untuk mengambil bagian dalam proses pengawasan penyelenggaraan PPDB,” tuturnya.

Baca Juga:
Innalillahi! Alami Luka Bakar Hingga 96 Persen, Polisi yang Dibakar Istrinya di Depan Aspol Mojokerto Akhirnya Meninggal Dunia

Asrun Lio juga menyampaikan pesannya untuk tidak menambah kuota daya tampung untuk mengakomodasi kepentingan pihak-pihak tertentu.

Dia menekankan menginginkan Provinsi Sulawesi Tenggara terjaga dari korupsi, kolusi dan juga nepotisme.

“Gunakan jalur afirmasi, jalur zonasi, perpindahan orang tua atauwali dan juga jalur prestasi untuk mengakomodasi seluruh keberlanjutan pendidikan anak-anak,” paparnya. (*/Mey)

Bagikan:

Artikel Terkait

Berita Terkini