Heboh! Ngamuk dan Lukai Penjaga Toko, Pengamen di Jalan Depsos Raya Jakarta Selatan Ini Jadi Bulan-bulanan Warga

Hajar penjaga toko gegara tak dikasih uang, pengamen ini berujung dikeroyok warga. Source: Foto/Tangkap layar Instagram @memomedsos_official

Jakarta Selatan, gemasulawesi - Sebuah insiden kekerasan mengejutkan terjadi di Jalan Depsos Raya, Bintaro Pesanggrahan Jakarta Selatan, saat seorang pengamen dalam kondisi mabuk melakukan pemukulan terhadap seorang ibu penjaga toko menggunakan papan kayu.

Kejadian tragis ini menimbulkan kegemparan di lingkungan sekitar Jalan Depsos Raya, Jakarta Selatan.

Insiden tersebut dimulai ketika pelaku, yang saat itu sedang mengamen di depan rumah korban tepatnya di Jalan Depsos Raya, Jakarta Selatan, diduga tidak mendapatkan uang dari korban.

Keputusasaan pelaku kemudian memuncak, dan dia melancarkan amuknya kepada korban.

Baca Juga:
Keindahan Belanda di Tengah Magelang, Yuk Kunjungi Taman Ramadanu dan Pesona Miniatur Kincir Angin

Korban, yang tak ingin memberikan uang kepada pelaku, menjadi sasaran kekerasan.

Dalam keadaan setengah sadar karena pengaruh alkohol, pelaku mengambil sebuah papan kayu yang berada di dekatnya dan dengan kejam melepaskan pukulan ke arah wajah korban, mengakibatkan pelipisnya berdarah.

Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi warga sekitar yang menangkap aksi brutal pelaku.

Mereka dengan cepat bereaksi dan menghakimi pelaku sebagai bentuk kecaman atas kekerasan yang terjadi.

Baca Juga:
Menyaksikan Keajaiban Senja di Istana Candi Ratu Boko, Intiplah Pesona Sejarah dan Alam Yogyakarta yang Menakjubkan!

Hal ini menunjukkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menindak tegas tindakan kekerasan di lingkungan sekitar.

Menurut saksi mata yang berada di lokasi kejadian, kondisi pelaku saat itu memang tidak stabil akibat pengaruh alkohol yang dikonsumsinya.

Namun, hal tersebut tidak dapat dibenarkan sebagai alasan untuk melakukan kekerasan terhadap sesama.

Kepolisian setempat yang segera dihubungi oleh warga sekitar tiba di lokasi untuk mengamankan situasi.

Baca Juga:
Masih Sama Seperti Pekan Lalu, BPBD Cilacap Sebut Terdapat 6 Desa di 4 Kecamatan yang Mulai Terdampak Kekeringan

Ada dua pelaku yang terlibat dalam insiden ini.

Namun, salah satu pelaku berhasil melarikan diri setelah aksi brutal tersebut.

Pelaku pertama berhasil ditangkap oleh warga sekitar dan kemudian diamankan oleh kepolisian.

Meskipun satu pelaku berhasil ditangkap dan diamankan, kepolisian akan terus melakukan penyelidikan untuk menemukan pelaku yang melarikan diri dan membawa mereka ke hadapan hukum.

Baca Juga:
Khawatir Akan Mendapat Ancaman, 10 Saksi dalam Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Meminta Perlindungan pada LPSK

Video yang menunjukkan aksi saling pukul ini pun beredar luas di media sosial dan menimbulkan beragam komentar dari netizen.

“Minimal tau diri lah, kamu juga ngamen satu lagu belum habis sudah minta duit,” tulis akun @bud***.

Peristiwa ini mengingatkan kita semua akan pentingnya mengendalikan konsumsi alkohol dan memahami dampak negatifnya terhadap perilaku seseorang.

Selain itu, peran masyarakat dalam memberikan respons cepat terhadap tindakan kekerasan sangatlah penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi semua orang.

Korban dari kejadian ini saat ini sedang mendapatkan perawatan medis intensif untuk mengobati luka-lukanya. (*/Shofia)

Bagikan:

Artikel Terkait

Berita Terkini