Sigi, gemasulawesi – Pemerintah Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, menyatakan mereka meningkatkan keterampilan SDM pelaku IKM atau Industri Kecil Menangah di wilayah itu.
Kepala Disperindag Kabupaten Sigi, Agus Munandar, mengatakan jika untuk meningkatkan SDM para pelaku IKM, pihaknya memberikan pelatihan 3 in 1 berbasis kompetensi.
Hal tersebut disampaikan oleh Agus Munandar setelah menandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan Balai Diklat Industri Makassar, hari Selasa, tanggal 25 Juni 2024.
Dia menuturkan upaya dalam menumbuhkembangkan industri dan SDM industri sesuai dengan potensi daerah ataupun kebijakan prioritas Pemerintah Kabupaten Sigi penting.
Menurutnya, peningkatan SDM industri dengan tetap berpedoman pada kebijakan pembangunan sumber daya industri yang berasal dari Kementerian Perindustrian.
“Juga tetap berpedoman kepada ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” katanya.
Baca Juga:
Alami Kerusakan Dihantam Banjir dan Longsor, PLN Perbaiki Jaringan Listrik di Sulawesi Tengah
Dikutip dari Antara, dia memaparkan telah ada beberapa pelatihan pada tahun 2023 lalu.
“Diantaranya adalah pelatihan desain kemasan, barista, olahan cokelat dan juga pengolahan ikan yang diikuti oleh IKM binaan dari Disperindag Sigi,” ucapnya.
Agus Munandar menambahkan jika dampaknya cukup besar dan juga signifikan terhadap peningkatan kualitas SDM para pelaku IKM di Sigi.
Baca Juga:
Pasca Idul Adha 2024, Pemkab Sigi Sebut 7 Komoditas Alami Penurunan Harga Bahan Pokok di Pasaran
Dalam kesempatan tersebut, dia juga mengharapkan pelatihan berbasis 3 in 1 tersebut dapat memberikan manfaat kepada para pelaku usaha di Sigi.
Agus menyampaikan dengan meningkatnya kapasitas dan juga kualitas SDM para pelaku IKM, maka diyakini akan memberikan dampaj terhadap kualitas produk yang dihasilkan dan juga akan meningkatkan daya saing yang secara lebih luasakan memberikan dampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat di Sigi.
Disebutkan Agus Munandar, jika berdasarkan data Disperindag Kabupaten Sigi terdapat sekitar 2.120 pelaku IKM di tahun 2024.
“Untuk jumlah IKM binaan hanya 4, dari tahun 2023 yang berjumlah 60 IKM,” paparnya.
Sebelumnya, Bupati Sigi, Mohammad Irwan Lapatta, mengatakan Pemkab Sigi meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayah Sigi sekitar 3,38 persen di tahun 2023.
Menurutnya, peningkatan tersebut dikarenakan adanya peningkatan nilai produksi pada seluruh lapangan usaha. (Antara)