Nama Wagub Sulteng Terseret Dugaan Kasus Makelar Proyek RSUD Undata Palu, Renny Lamadjido: Saya Tegaskan Itu Tidak Benar

Ket Foto: Wagub Sulteng Reny A Lamadjido dan Indrawati Source: (Foto/Dok Pribadi)

Palu, gemasulawesi – Nama Wakil Gubernur Sulteng, Reny A Lamadjido terseret dalam pusaran isu pengaturan proyek yang disebut dilakukan Indrawati salah seorang staf pada RSUD Undata Palu dan Rio Lamadjido.

Ulah Indrawati dan Rio Lamadjido membuat kesal sejumlah rekanan, puncak kekesalan sejumlah rekanan karena diwajibkan untuk menghadap jika ingin membicarakan persoalan proyek yang ada di RSUD Undata Palu.

“Heran juga memang Rio ini siapa? Indrawati atau Indah ini sejak masuk di RSUD Undata Palu, pola pembagian proyek atau pekerjaan yang ada disana berubah sama sekali, semua berpusat di Program sekarang, lucunya orang ini pejabat juga bukan,” tutur salah seorang sumber yang minta Namanya tidak diungkap.

Ia mengatakan, selama ini dengan Indrawati hanya berhubungan lewat telpon, anehnya selalu diarahkan untuk berbicara dengan Rio Lamadjido, padahal jelas Rio tidak punya kapasitas sebagai apapun berkaitan dengan kebijakan di RSUD Undata Palu.

Baca Juga:
Akun FB Anonim Ungkap Kuasa Staff Mengatur Proyek di RSUD Undata Palu, Indrawati: Itu Fitnah

Pihaknya selalu ditolak dengan alasan ‘mengikuti perintah dari atas’ tentu saja kondisi itu membuatnya bingung perintah dari atas siapa yang mereka maksud.

“Disuruh ketemu Rio Lamadjido notabene kita ini langsung paham perintah dari atas itu datangnya dari siapa kan? bukan menuduh tapi siapa lagi kan? Kita bukan anak kemarin yang tidak mengerti dengan bahasa isyarat seperti itu,” tegasnya.

Lanjut sumber, kondisi diperparah dengan isu jika seluruh pekerjaan bersumber APBD itu yang disebut ‘punya orang atas’.

Berkaitan dengan persoalan perannya dalam bagi proyek di RSUD Undata Palu saat dikonfirmasi ia membantah dan menyebutkan itu fitnah yang kejam.

Baca Juga:
KPK Dalami Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC BRI

Rio lamadjido yang coba dikonfirmasi Kamis, 26 September 2025 via kontak WA hingga berita ini diterbitkan memilih bungkam.

Hanya Wakil Gubernur Sulteng, Reny A Lamadjido yang memberikan tanggapannya berkaitan dengan isu ada dirinya dibelakang Indrawati membantah dengan keras isu tersebut.

“Dengan tegas saya katakan itu tidak benar, perlu disampaikan itu tidak benar. Kenapa saya bilang itu tidak benar karena itu semua usulannya dari user. Kan kamu tau user siapa? Yang mau pake itulah dokter ahli,” kilahnya.

Buktinya kata dia, ada disana dokter ahli yang akan gunakan, semua usulan itu dari bawah management.

Baca Juga:
Mantan Wali Kota Cirebon Ditetapkan Tersangka Korupsi Proyek Gedung Setda

Renny mengungkapkan, seandainya dirinya ingin melakukan hal seperti itu (bermain proyek, red) dari dulu dia sudah kaya raya.

“Saya pernah jadi direktur RS Anutapura, Direktur RSUD Undata dan Kadis Kesehatan pernah gak kamu dengar saya melakukan hal seperti itu? Makanya saya harus jawab persoalan isu saya terlibat dalam hal mengatur atur proyek,” tegasnya.

Lanjut Renny, dirinya tidak pernah merasa takut karena tidak merasa berbuat seperti isu yang beredar tersebut.

Dan dia juga meyakini Indrawati atau Indah tidak berbuat seperti hal yang dituduhkan oleh Akun Anonim FB Satria Bajahitam.

“Karena saya merasa tidak berbuat makanya saya berani menjawab. Untuk komiu ketahui yang mengusulkan itu pihak manajemen. Contoh untuk alat operasi jantung terbuka dan lain lain, kami hanya menunggu usulan saja dan menganggarkan, masa seorang Wagub mau mengurusi hal seperti itu. Ini persoalan harga diri dek, martabat saya,” pungkasnya. (fan)

Bagikan: