Penjajah Israel Dilaporkan Menyerang Penggembala Palestina di Masafer Yatta

Ket. Foto: Penggembala Palestina Diserang oleh Penjajah Israel di Masafer Yatta Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Penjajah Israel menyerang para penggembala Palestina di Masafer Yatta, selatan Hebron.

Osama Makhamreh, aktivis media, menyampaikan kepada media bahwa sekelompok penjajah Israel menyelinap masuk ke Khirbet al-Halawa di Masafer Yatta, tempat mereka menyerang para penggembala Palestina.

“Mereka juga menyerang para penggembala Palestina, menyerang Mahmoud Khalil Abu Aram, merusak teleponnya, dan berupaya mencuri ternak milik keluarga,” katanya.

Sementara itu, tentara penjajah Israel yang menenteng senjata dihadang oleh penduduk.

Baca Juga:
Seorang Pemuda Palestina Ditembak Mati oleh Pasukan Penjajah Israel di Selatan Nablus

Dia menunjuk pada serangan berulang-ulang terhadap para penggembala dan ternak mereka oleh para pemukim yang bertujuan memaksa penduduk meninggalkan tanah mereka demi keuntungan ekspansi kolonial.

Di sisi lain, Hamas mengonfirmasi juru bicaranya, Abdel-Latif al-Qanoua, tewas di Jalur Gaza pada Kamis dini hari dalam serangan langsung penjajah Israel terhadap tendanya di Jabalia.

Dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan di Telegram, Hamas menyatakan al-Qanoua adalah contoh ketegunan dan dedikasi dalam melayani rakyatnya dan tujuan mereka.

“Penargetan para pemimpin dan juru bicara gerakan oleh penjajah Israel tidak akan mematahkan tekad kami, sebaliknya, hal itu hanya akan meningkatkan tekad kami untuk terus maju hingga pembebasan tanah dan tempat-tempat suci,” ujar mereka.

Baca Juga:
Otoritas Penjajah Israel Menolak untuk Menyerahkan Kendali Penuh atas Masjid Ibrahimi di Hebron

Hamas menambahkan darah para martir akan tetap menjadi bahan bakar dan inspirasi bagi perlawanan hingga kemenangan.

Di sisi lain, sejauh ini tidak ada konfrontasi langsung antara pejuang Hamas dan pasukan penjajah Israel. Ini semua adalah operasi udara.

Pengeboman penjajah Israel telah menghantam sejumlah daerah pemukiman dan tenda-tenda darurat. Fokusnya sebagian besar adalah menyasar pejabat senior dan menengah Hamas, termasuk mereka yang bekerja di dewan politik dan keamanan.

Warga sipil yang terjebak di tengah-tengah juga menderita di tengah kehancuran yang sangat parah.

Baca Juga:
Pasukan Penjajah Israel Menembak Seorang Pemuda di Barat Ramallah dan Meninggalkannya Berdarah di Tanah

Banyak keluarga dalam beberapa jam terakhir telah menerima perintah evakuasi baru untuk lingkungan baru Kota Gaza yang memerintahkan mereka untuk pindah ke selatan. (*/Mey)

Bagikan: