Kupas Tuntas, gemasulawesi – Pada tanggal 23 Agustus 2023, Kia Corp, salah satu perusahaan otomotif ternama asal Korea Selatan.
Mengumumkan rencananya untuk menghadirkan terobosan baru dalam industri mobil listrik dengan peluncuran model terbaru mereka, Kia Ray EV.
Mobil ini dijadwalkan akan resmi melenggang di pasar Korea Selatan pada bulan September mendatang.
Dengan pendekatan yang berbeda dari yang lain, Kia berusaha menciptakan tren baru dengan memperkenalkan mobil listrik mini yang dinamis dan canggih.
Salah satu hal yang menarik perhatian adalah desain yang dimiliki Kia Ray EV, mobil ini mengusung nuansa imut yang memikat, mengingatkan pada model Kia Ray konvensional.
Meskipun demikian, Kia berhasil memberikan sentuhan inovatif dengan menempatkan port pengecasan yang tersembunyi di belakang logo Kia pada gril mobil.
Dalam hal desain eksterior, Kia Ray EV memiliki pilihan pelek dop aerodinamis berukuran 14 inci, yang hadir dalam dua variasi.
Untuk versi komersial atau untuk versi penumpang, dengan pelek EV9 yang serupa berukuran 14 inci juga.
Pergeseran menuju interior menunjukkan kenyamanan dan kemewahan yang diharapkan dari merek ini.
Meskipun tetap mempertahankan ciri khas desain Kia Ray, Kia Ray EV memiliki beberapa peningkatan fitur yang signifikan.
Layar instrumen kluster TFT berukuran 10,25 inci memberikan tampilan modern dan informatif kepada pengemudi.
Selain itu, fitur iPedal dan paddle shift untuk mengatur tingkat regeneratif memberikan kontrol yang lebih besar kepada pengemudi dalam mengoptimalkan penggunaan energi saat berkendara.
Performa Kia Ray EV juga patut diperhatikan, motor listrik penggerak roda depan mampu menghasilkan tenaga sebesar 64,3 kW, setara dengan 86 daya kuda, dengan torsi mencapai 147 Nm.
Motor ini didukung oleh baterai Lithium-ion berkapasitas 35,2 kWh yang dapat diisi ulang dengan teknologi pengisian berdaya 150 kW.
Kia membanggakan kemampuan mobil ini untuk menempuh jarak hingga 205 kilometer dengan konsumsi listrik yang efisien, sekitar 5,1 km/kWh.
Bahkan, pengisian daya baterai dari 10 hingga 80% hanya memerlukan waktu 40 menit, memungkinkan mobilitas yang lebih lancar dan praktis.
Kia Ray EV juga memiliki daya tarik dari segi harga, model mini ini dijual dengan rentang harga antara 28 juta won (sekitar Rp320 juta) hingga 30 juta won (sekitar Rp343 juta), tergantung pada variasi fitur yang dipilih oleh konsumen.
Dengan spesifikasi yang kompetitif dan inovatif, serta teknologi pengisian daya yang canggih, Kia Ray EV memiliki potensi untuk menjadi pemain kunci di pasar mobil listrik Korea Selatan.
Dan sekaligus memberikan alternatif menarik bagi para pembeli yang mencari kendaraan ramah lingkungan dengan desain yang stylish dan kinerja yang solid. (*/Rahmiya)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News