Kupas Tuntas, Gemasulawesi – Film “Death Race” menghadirkan aksi mendebarkan yang tak kenal henti dalam sebuah cerita balapan yang mematikan.
Meskipun premis ceritanya sederhana, film “Death Race” ini berhasil mengeksploitasi potensi aksi yang tak terbatas dengan sempurna.
Dalam versi remake dari film klasik “Death Race 2000” tahun 1975, Jason Statham mengambil peran utama sebagai seorang tahanan yang harus bertahan dalam kompetisi berdarah.
Baca: Sinopsis Film The Marksman, Pesona Liam Neeson dengan Pertempuran Melawan Kartel yang Mendebarkan!
“Death Race” berlatar di masa depan yang suram di mana balapan mobil menjadi hiburan paling populer bagi penonton yang haus akan aksi sadis.
Balapan ini memiliki aturan yang sangat ketat, menang atau mati.
Para tahanan di penjara supermax yang brutal dipilih sebagai pembalap, dan mereka harus bersaing untuk bertahan hidup dan memenangkan kebebasan mereka.
Jason Statham memerankan karakter utama, Jensen Ames, seorang mantan pebalap yang dituduh melakukan kejahatan yang tidak pernah dia lakukan.
Ia kemudian dijebak dan dipenjara dalam sistem yang kejam ini.
Jensen Ames dikenal sebagai Frankenstein, salah satu pembalap paling ikonik dalam kompetisi ini.
Frankenstein hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk mendapatkan kembali kebebasannya, dan itulah yang mendorongnya untuk terlibat dalam balapan ini.
Namun, ia harus menghadapi pesaing-pesaingnya yang tak kenal ampun, jebakan-jebakan berbahaya, dan mobil-mobil yang dirancang untuk menghancurkan.
“Death Race” adalah film yang menghadirkan aksi tanpa batas.
Balapan mobil yang penuh aksi dan ketegangan merupakan inti dari cerita ini.
Setiap mobil dirancang dengan senjata mematikan, dan pembalap harus berlomba untuk mendapatkan senjata-senjata ini untuk bertahan hidup.
Adegan-adegan kejar-kejaran, tabrakan, dan ledakan mengisi layar sepanjang film.
Jason Statham, dengan pesonanya yang khas, membawakan karakter Frankenstein dengan sangat baik.
Ia berhasil mengekspresikan tekad dan keinginan untuk bertahan hidup, bahkan di tengah-tengah bahaya yang mengancam.
“Death Race” adalah film aksi yang menghibur dengan premis sederhana namun pelaksanaan yang mengesankan.
Bagi pecinta aksi dan balapan mobil yang penuh adrenalin, film ini adalah pilihan yang tepat.
Dalam dunia di mana bertahan hidup adalah taruhan terbesar, Frankenstein harus menunjukkan kemampuannya dalam balapan yang mematikan. (*/Haris Wahyu Pratama)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News