Kupas Tuntas, gemasulawesi – Film Java Heat adalah sebuah perjalanan tanpa henti melalui dunia aksi dan misteri yang memikat, diarahkan oleh Conor Allyn dan membintangi Kellan Lutz, Mickey Rourke, Ario Bayu dan Atiqah Hasiholan.
Film Java Heat ini yang dirilis pada tahun 2013, mengambil penonton ke dalam kehidupan Jake Travers diperankan oleh Kellan Lutz seorang asisten guru asing yang mendapati dirinya terjebak dalam pusaran serangan bom dan intrik politik.
Dalam keadaan diborgol dan diinterogasi oleh Hashim diperankan oleh Ario Bayu seorang detektif Densus 88 yang cerdas, Jake harus membuktikan bahwa dia bukanlah bagian dari rencana teror yang melibatkan Sultana diperankan oleh Atiqah Hasiholan, seorang putri keraton yang menjadi korban pemboman.
Keahlian Jake dengan senjata membingungkan Hashim, memicu kerjasama yang enggannya dengan sang detektif.
Penuh dengan ketegangan dan misteri, film Java Heat ini membawa penonton melalui jejak Jake dan Hashim yang saling bersilangan saat mereka menyelidiki serangkaian peristiwa tragis.
Saat komplotan teroris mengincar mereka, pertarungan Jake dan Hashim menghadapi tantangan tak terduga, terutama saat istri dan anak-anak Hashim diculik, menciptakan lapisan baru dramatis pada cerita.
Puncaknya terjadi di festival Waisak di Candi Borobudur, menciptakan klimaks yang menegangkan dan penuh aksi.
Pertukaran perhiasan dan sandera di tengah keramaian festival menambahkan elemen dramatis yang mendebarkan, memastikan bahwa film Java Heat tidak hanya sekadar film aksi biasa.
Dengan rating dari IMDb sebesar 6.2/10, film Java Heat ini berhasil mencuri perhatian penonton dengan kombinasi cerita yang solid dan aksi yang mendebarkan.
Meskipun menghadapi beberapa kontroversi terkait semboyan film dan poster, film Java Heat tetap menjadi salah satu tontonan yang menarik dan berkesan, menawarkan pengalaman sinematik yang memikat bagi penggemar genre aksi dan misteri. (*/CAM)