Kupas Tuntas, gemasulawesi - Film yang bertajuk Enter the Dragon adalah sebuah legenda dalam dunia perfilman aksi, menghadirkan Bruce Lee dalam peran terakhirnya yang penuh gairah sebelum kematiannya yang tragis.
Film Enter the Dragon ini menjadi tonggak sejarah sebagai produksi kung fu pertama yang dihasilkan oleh Hollywood, membawa seni bela diri ke panggung internasional dengan gemilang.
Tiga ahli kung fu yaitu Lee diperankan oleh Bruce Lee, Roper diperankan oleh John Saxon dan Williams diperankan oleh Jim Kelly yang berhadapan dengan Han yaitu yang diperankan oleh Shih Kien dalam sebuah kompetisi di pulau terpencil.
Namun, di balik acara ini, Lee ditugaskan oleh agen rahasia untuk menyelidiki kegiatan kriminal Han.
Dengan larangan senjata api di pulau tersebut, Lee harus menggunakan keahliannya dalam ilmu silat untuk bertahan hidup dan memenuhi tujuan pribadinya: membalas kematian adiknya.
Film Enter the Dragon bukan hanya tentang pertarungan fisik yang memukau, tetapi juga tentang perjalanan pribadi karakter utamanya.
Dalam misi penyelidikannya, Lee menemukan lebih dari sekadar kejahatan Han, tetapi juga menemukan kebenaran tentang dirinya sendiri dan tujuan hidupnya.
Kesuksesan film Enter the Dragon ini tidak hanya terbatas pada layar perak, tetapi juga dalam mengukir sejarah.
Dengan pendapatan yang luar biasa dan pujian dari kritikus, film Enter the Dragon menjadi tonggak penting dalam popularitas seni bela diri di Barat, membuka jalan bagi pengakuan lebih lanjut terhadap warisan Bruce Lee dan kontribusinya terhadap perfilman global.
Dalam produksi ini, Bruce Lee tidak hanya menampilkan bakat aktingnya yang mengagumkan, tetapi juga melibatkan bintang-bintang seni bela diri lainnya, seperti Jackie Chan dan Sammo Hung, sebagai stuntmen.
Kolaborasi ini tidak hanya menambah daya tarik film Enter the Dragon ini, tetapi juga menegaskan dampak luas Bruce Lee dalam industri seni bela diri.
Dengan aksi yang memukau, plot yang mendebarkan, dan pesan pribadi yang kuat, film Enter the Dragon tidak hanya menjadi sebuah film, tetapi juga sebuah pengalaman yang memikat dan mendalam bagi para penggemar seni bela diri dan perfilman aksi. (*/CAM)