Kupas Tuntas, gemasulawesi - Lapangan Blang Padang adalah sebuah ruang terbuka hijau seluas 8 hektare, terletak strategis di antara Jalan Iskandar Muda, Jalan Syekh Muda Wali, dan Jalan Prof Abdul Madjid Ibrahim di Banda Aceh.
Lapangan ini tidak hanya menjadi tempat favorit warga untuk berolahraga dan menikmati kuliner, tetapi juga merupakan destinasi wisata yang sarat dengan nilai sejarah dan kebudayaan.
Di Lapangan Blang Padang, terdapat Monumen Thanks to The World dan Monumen Pesawat RI-001 Seulawah.
Baca Juga:
Menjelajahi Pesona Alami dan Keunikan Geologi Kedung Maor, Ini Dia Surga Tersembunyi di Bojonegoro
Monumen ini merupakan replika pesawat RI-001, yang dikenal sebagai cikal bakal maskapai penerbangan nasional Indonesia, Garuda Indonesia.
Sejarah mencatat bahwa pada masa penjajahan Belanda, masyarakat Aceh dengan semangat kebangsaan yang tinggi mengumpulkan harta benda mereka untuk membeli pesawat tersebut dan menyumbangkannya kepada pemerintah Indonesia.
Hal ini menunjukkan betapa besar kontribusi Aceh dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Tidak jauh dari monumen pesawat, terdapat 80 prasasti yang tersebar di sepanjang jogging track di Lapangan Blang Padang.
Prasasti-prasasti ini merupakan ucapan terima kasih dalam berbagai bahasa dari negara-negara yang membantu Aceh pasca bencana tsunami 2004.
Keberadaan prasasti-prasasti ini bukan hanya sebagai penghormatan, tetapi juga sebagai pengingat akan solidaritas global yang tercipta setelah bencana besar tersebut.
Selain menikmati sejarah dan monumen yang ada, pengunjung Lapangan Blang Padang juga dapat merasakan suasana yang sejuk dan asri di tengah kota.
Lapangan ini sering menjadi lokasi berbagai kegiatan olahraga seperti jogging, bersepeda, hingga pertandingan sepak bola.
Selain itu, berbagai penjual makanan lokal yang berjejer di sekitar lapangan menawarkan berbagai kuliner khas Aceh yang lezat, menambah daya tarik lapangan ini sebagai tempat berkumpul dan bersantai bagi warga dan wisatawan.
Tidak hanya Lapangan Blang Padang, Aceh juga memiliki tempat wisata lain yang menarik, salah satunya adalah Benteng Trumon.
Terletak di Desa Keude Trumon, Kecamatan Trumon, benteng ini merupakan objek wisata sejarah yang mudah dijangkau, hanya berjarak 100 meter dari tepi pantai.
Dari Tapak Tuan, waktu tempuh menuju Benteng Trumon sekitar dua jam dengan kendaraan bermotor, melewati jarak sekitar 92 km.
Lokasi strategis ini memungkinkan pengunjung untuk merasakan angin Samudera Hindia sambil menikmati pemandangan sejarah yang ditawarkan benteng tersebut.
Lapangan Blang Padang dengan segala keunikannya, serta destinasi wisata lainnya di Aceh, menjadikan daerah ini sebagai tujuan yang layak untuk dikunjungi.
Keindahan alam, kekayaan budaya, dan sejarah yang mendalam membuat Aceh menjadi tempat yang penuh pesona dan memikat bagi setiap wisatawan. (*/CAM)