Kupas Tuntas, gemasulawesi - Masjid Agung Ibnu Batutah adalah salah satu tempat ibadah yang menonjol di Bali, tepatnya di kompleks wisata religi Puja Mandala, Nusa Dua.
Terletak di Jalan Kurusetra, Br Bualu, Benoa, Kuta Selatan, Badung, Bali, masjid ini menjadi bukti nyata akan toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Indonesia.
Di dalam kompleks ini, terdapat lima tempat ibadah dari lima agama yang berbeda yaitu Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, dan Buddha, yang berdiri berdampingan dengan damai.
Masjid Agung Ibnu Batutah tidak hanya menonjol karena letaknya yang strategis, tetapi juga karena arsitekturnya yang unik dan menarik.
Atapnya berbentuk limas bertingkat dua, memberikan kesan megah dan tradisional.
Masjid ini juga memiliki dua tingkatan lantai yang berfungsi berbeda.
Baca Juga:
Menjelajahi Keindahan Pulau Mandangin, Intiplah Surga Tersembunyi di Madura yang Menakjubkan
Lantai atas digunakan sebagai ruang sholat bagi umat Islam, sementara lantai bawah berfungsi sebagai tempat pertemuan dan belajar Al-Qur'an.
Pada lantai bawah masjid, sering kali diadakan kegiatan ngabuburit sambil belajar Al-Qur'an, terutama selama bulan Ramadan.
Sejarah panjang Masjid Agung Ibnu Batutah yang berdiri sejak 20 Desember 1997, membuatnya kaya akan nilai sejarah.
Di sini, pengunjung bisa menemukan bedug lawas yang masih digunakan hingga sekarang, Al-Qur'an yang ditulis tangan, dan berbagai artefak Islam lainnya yang menarik untuk dipelajari.
Masjid Agung Ibnu Batutah adalah simbol kebersamaan dan toleransi yang kuat di Bali.
Dengan keindahan arsitekturnya dan kekayaan sejarah yang dimilikinya, masjid ini tidak hanya menjadi tempat beribadah, tetapi juga menjadi destinasi wisata religi yang menarik.
Para pengunjung dapat merasakan kedamaian dan keagungan tempat ini, sekaligus memahami pentingnya toleransi antar umat beragama.
Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Masjid Agung Ibnu Batutah, mereka akan menemukan pengalaman yang menenangkan dan penuh makna.
Kompleks Puja Mandala sendiri menawarkan suasana harmonis di mana lima tempat ibadah berdiri berdampingan.
Hal ini menunjukkan bahwa di tengah keragaman, persatuan dan toleransi tetap bisa terjaga dengan baik.
Masjid Agung Ibnu Batutah tidak hanya mengajak pengunjung untuk beribadah, tetapi juga untuk belajar dan menghargai sejarah serta budaya Islam.
Dengan segala keunikan dan keindahannya, masjid ini layak menjadi salah satu destinasi wisata religi yang harus dikunjungi saat berada di Bali. (*/CAM)