Kupas Tuntas, gemasulawesi - Film Agak Laen telah sukses dengan meraih hingga 9 juta penonton, dan kali ini, film tersebut akan mendapat bagian kedua.
Film kedua itu berjudul Agak Laen: Menyala Pantiku, yang sebenarnya tidak melanjutkan cerita film pertamanya.
Sutradara sekaligus penulis naskah Muhadkly Acho akan menghadirkan cerita baru dengan Bene Dion, Boris Bokir, Indra Jagel, dan Oki Renga, kembali sebagai pemeran utamanya.
Jika di film pertama mereka bekerja sebagai pengelola rumah hantu, di film Agak Laen: Menyala Pantiku mereka akan menjadi 4 orang detektif culun yang berulang kali gagal melaksanakan tugas.
Dalam teaser resmi yang telah dirilis, keempat sahabat tersebut terlihat mengenakan setelan ala detektif.
Bene Dion mengaku merasa lebih bersemangat dalam proses pembuatan Agak Laen: Menyala Pantiku, ketimbang film pertamanya.
“Syutingnya lebih lama dari film pertama. Namun, (itu) yang membuatku lebih suka karena ceritanya lebih kuat,” ujar sang aktor.
Muhadkly Acho mengatakan bahwa mereka akan menghadirkan pengalaman menonton komedi yang baru.
Agak Laen: Menyala Pantiku diproduksi oleh Imajinari, dengan Ernest Prakarsa dan Dipa Andika sebagai produsernya.
Ernest mengatakan bahwa film kedua ini memberikan komedi yang lebih eksplosif serta cerita yang lebih mendalam.
Selain keempat aktor yang menjadi pemeran utama, film ini juga akan dibintangi oleh beberapa komedian dan aktor ternama.
Di antaranya, ada Tissa Biani, Boah Sartika, Priska Baru Segu, Gita Bhebhita, Jajang C Noer, Jarko Kwat, Tika Panggabean, dan Chew Kin Wah.
Film Agak Laen: Menyala Pantiku dijadwalkan untuk tayang di layar lebar pada tanggal 27 November 2025.
Sinopsis Agak Laen: Menyala Pantiku:
Cerita berawal dari 4 orang detektif yang kerap menggagalkan tugas mereka dan kini diberi kesempatan terkahir untuk membuktikan kemampuan mereka.
Mereka harus menyamar dan menyusup ke sebuah panti jompo untuk mencari seorang buronan yang diduga terlibat daam kasus pembunuhan wali kota.
Di dalam panti jompo ini, mereka mengalami berbagai situasi sulit namun kocak yang mewarnai kisah mereka. (*/Armyanti)