Nasional, Gemasulawesi – Jamaah Haji 2023 saat ini secara bertahap memang sudah tiba di kota Mekkah.
Sayangnya ada beberapa jamaah Haji yang mengalami penurunan kesehatan atau sakit selama melaksanakan ibadah umroh.
Jamaah Haji yang sakit, akan mendapatkan pelayanan khusus dari tim Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) yang berada di kota Mekkah.
Baca: 96 Lansia di Sulawesi Selatan Berangkat Haji 2023, Ada yang Usia 99 Tahun dari Kabupaten Bone
Salah satu jamaah yang mengalami kondisi sakit berat adalah jamaah Haji asal Makassar.
Jamaah ini merupakan jamaah kloter UPG 1 yang mengalami sakit disebabkan kadar gula yang tinggi dan hipotensi.
Jamaah Haji asal Makassar ini sampai tidak bisa berjalan, sehingga petugas dengan sigap menggendong jamaah ini hingga hotel tempat beristirahat.
Perlakuan dari para petugas kepada jamaah Haji ini mendapatkan apresiasi dari masyarakat Indonesia.
Banyak orang yang memuji atas perlakuan dan pelayanan yang diberikan para petugas kesehatan jamaah Haji 2023.
Bahkan tidak sedikit yang mendoakan kesehatan untuk petugas dan jamaah Haji 2023, agar bisa memperoleh keberkahan dari ibadah Haji tahun ini.
Pemerintah berupaya memberikan fasilitas dan layanan terbaik untuk seluruh jamaah Haji Indonesia yang saat ini melaksanakan ibadah di Tanah Suci.
Jika dilihat dari hasil pemeriksaan, jamaah Haji asal Indonesia ini memiliki kadar gula darah yang sangat tinggi yakni 360 mg/dl dan tekanan hipotensi 90/60 mmhg.
Petugas kesehatan akan selalu berkeliling di sekitar masjidil haram, guna membantu para jamaah untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara cepat.
Baca: Sepi Peminat Pendaftar Petugas Haji Kurang Dari Target Kemenag Parigi Moutong
Ada 15.268 jamaah yang sudah berada di kota Mekkah, ada beberapa jamaah Haji yang sakit juga di Madinah.
Jamaah yang sakit saat di Madinah akan diantar menggunakan ambulance untuk beranjak ke kota Mekkah secara bertahap.
Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan pasien di kota Madinah, dan jamaah bisa beribadah di kota Mekkah.
Baca: Ratusan Ibu-Ibu Majelis Taklim di Parimo Ikut Sosialisasi Arrum Haji
Sementara itu, Kemenag terus melakukan update informasi baik mengenai pelaksanaan ibadah Haji ataupun kesehatan dari para jamaah asal Indonesia.
Pemerintah selalu berdoa dan mengusahakan agar para jamaah Haji 2023 tidak mengalami gangguan kesehatan atau sakit.
Upaya nyata untuk mengurangi kejadian serupa dilakukan dengan memberikan makanan yang bergizi dan pengecekan kesehatan rutin kepada para jamaah Haji 2023. (*/Dewi)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News